BANJARMASIN (Lampungpro.com): Setelah menerjemahkan versi cetak pada Desember 2017, kini Alquran dan terjemahan dalam Bahasa Banjar versi digital baru saja diluncurkan. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin meluncurkan Alquran dan terjemahnya itu di Gedung Auditorium Mastur Jahri, kompleks Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. "Alquran dan terjemahnya dalam bahasa Banjar versi aplikasi digital, merupakan pertama dan satu-satunya," kata Menag di Banjarmasin, Senin (26/2/2018).
Hal ini, lanjut dia, merupakan kerja sama yang baik antara Balitbang Kemenag dengan UIN Antasari yang mampu melahirkan Alquran dan terjemahn versi aplikasi digital. Rektor UIN Antasari Mujiburrahman mengatakan Alquran dan terjemahnya dalam Bahasa Banjar versi aplikasi digital muncul�karena antusias dan desakan masyarakat Banjar yang 99,5% beragama Islam.
Sebelumnya, Kemenag telah menerjemahkan Alquran ke dalam berbagai bahasa daerah, dan bahasa Banjar menjadi yang ke-12. Menyusul 3 lagi bahasa yakni Bugis, Palembang, dan bahasa Sunda yang akan diterjemahkan. Tujuana utama dari upaya ini adalah meningkatnya kualitas kerukunan umat beragama, kualitas ekonomi, dan peradaban masyarakat. (**/PRO2)
�
Berikan Komentar
Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...
4140
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia