BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Wakil Wali Kota Bandar Lampung, Muhammad Yusuf Kohar meminta agar insentif guru honor di Bandar Lampung pada semester I Januari hingga Juni 2018, wajib dibayarkan pemerintah kota Bandar Lampung. Pentingnya pemkot membayarkan insetif, karena guru honor telah melaksanakan tugas dan beban mengajar di sekolah.

"Guru merupakan sosok yang mampu mencerdaskan anak bangsa. Saya kira harus segera dibayarkan insentif guru honor itu. Wali Kota harus menyelesaikannya. Kita harus pikirkan nasib para guru honor yang berbakti mencerdaskan anak bangsa. Kalau saya sudah tidak punya kewenangan lagi di pemkot," ujar Yusuf Kohar, Jumat (31/8/2018).

Ia mengungkapkan, penyebab insentif guru honor belum dibayarkan karena kondisi keuangan pemkot Bandar Lampung yang mengalami devisit. Kendati devisit, namun menurutnya, insentif guru honor harus menjadi prioritas utama di bayar. Jadi, jika keuangan sudah membaik maka yang diutamakan adalah pembayaran insetif para honorer.

"Pemkot Bandar Lampung seharusnya melalukan pembayaran terlebih dahulu insentif kepada para guru honorer itu. Baru nanti bayar-bayar yang lainnya. Guru honor sangat penting dan harus dibantu pemerintah kota. Guru itu yang mencerdaskan kehidupan bangsa," ungkap dia.(**/PRO4)