Sementara itu, generative AI memungkinkan penyesuaian umpan balik agar lebih sesuai dengan konteks pembelajaran mahasiswa, serta memparafrasekan masukan agar lebih mudah dipahami dan diterima oleh mahasiswa.
“Dalam lingkungan pendidikan yang terus berkembang, kami perlu solusi inovatif untuk tetap dapat memberikan pengalaman pembelajaran yang unggul,” ujar Aldino.
Dengan bantuan AI, ia berharap para tutor dapat memberikan umpan balik yang lebih personal, membantu mahasiswa berkembang sesuai dengan kebutuhan individual mereka.
Aldino kini tengah melanjutkan risetnya dengan membandingkan efektivitas antara predictive modeling dan generative AI dalam membantu tutor menyusun umpan balik yang berkualitas.
Penelitian ini tidak hanya bertujuan untuk melihat seberapa baik kedua alat AI tersebut dalam mendukung tutor, tetapi juga untuk memahami bagaimana teknologi tersebut mempengaruhi proses penyusunan umpan balik secara keseluruhan, termasuk waktu yang dibutuhkan untuk menyusunnya.
“Tujuan utama dari penelitian ini adalah memberikan wawasan baru tentang bagaimana teknologi bisa mendukung tugas-tugas pengajaran, terutama dalam memberikan feedback yang lebih tepat sasaran,” ungkap Aldino.
Ia juga berharap penelitiannya dapat mendorong lebih banyak institusi pendidikan tinggi untuk mempertimbangkan penerapan AI dalam proses pembelajaran mereka.
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
801
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia