BLAMBANGAN UMPU (Lampungpro.co): Pasar Modal Indonesia berhasil membangun jembatan untuk aksesibilitas kemajuan masyarakat, yang berada di Dusun Bumi Ayu, Way Kanan, Lampung, untuk memperingati HUT ke-47.
Pembangunan tersebut, melalui Self Regulatory Organization (SRO) yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), menyelenggarakan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR).
Mereka juga bekerja sama dengan Yayasan Sahabat Pedalaman, SRO memberikan bantuan melalui program, dimana kegiatan CSR dilakukan sebagai bentuk komitmen kepedulian pasar modal kepada masyarakat sekitar, khususnya dalam penyediaan infrastruktur.
Pembangunan jembatan desa sendiri, memiliki peran yang sangat penting dalam membangun aksesibilitas dan kemajuan masyarakat pedesaan. Jembatan dirancang dengan standar keselamatan yang tinggi sehingga dapat mengurangi risiko kecelakaan di jalur transportasi yang kurang aman.
Selain itu, bantuan tersebut juga diharapkan dapat konektivitas suatu desa dengan desa lainnya, maupun dengan kota-kota besar di sekitarnya, sehinga dapat mempermudah masyarakat untuk mengakses layanan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
Direktur KPEI, Umi Kulsum mengatakan, jembatan desa memegang peranan vital dalam menyambungkan urat nadi kehidupan masyarakat desa, yang sebelumnya mengalami kendala setiap kali harus melintasi jembatan lama, yang merupakan satu-satunya akses dari Desa Sukadana ke Sukorejo menuju berbagai fasilitas umum.
"Menyadari pentingnya pembangunan infrastruktur ini, dan melalui kerja sama dengan berbagai pihak, program pembangunan jembatan sepanjang 60 meter ini dapat direalisasikan. Jembatan tersebut, telah resmi digunakan dan diharapkan memberikan kemudahan akses bagi masyarakat sekitar," kata Umi Kulsum dalam keterangannya, Senin (25/8/2025).
Menurutnya, pembangunan jembatan ini merupakan salah satu langkah dalam mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya jembatan tersebut, diharapkan akses menuju berbagai fasilitas masyarakat akan menjadi lebih cepat dan aman.
"Anak-anak juga dapat berangkat sekolah tanpa rasa takut, warga pun mendapatkan layanan kesehatan dengan lebih mudah, dan aktivitas perekonomian dapat berjalan lancar," ujar Umi Kulsum.
Kegiatan CSR yang bekerja sama dengan Sahabat Pedalaman tersebut, juga diharapkan dapat menciptakan perbaikan infrastruktur yang inklusif dan berdampak positif, sehingga dapat menjadi langkah yang berkelanjutan dalam meningkatkan taraf kehidupan masyarakat Indonesia, terutama Dusun Bumi Ayu, Way Kanan, Lampung.
Dana kegiatan CSR HUT ke-47 Pasar Modal Indonesia sendiri, dialokasikan untuk mendukung kegiatan CSR di bidang lingkungan, pendidikan, kesehatan, serta perbaikan dan pembangunan infrastruktur diberbagai wilayah di Indonesia.
Berbagai kegiatan CSR tersebut, merupakan bentuk apresiasi atas pencapaian pasar modal, sekaligus sebagai komitmen pasar modal dalam memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.
Selanjutnya SRO akan terus berupaya melaksanakan kegiatan CSR lainnya,
yang bermanfaat dalam jangka panjang bagi penerima, dan sejalan dengan upaya pemerintah dalam menyukseskan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) yang menjadi prioritas pembangunan nasional. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Para kepala daerah di Lampung punya kesempatan untuk membuktikan...
6419
Tulang Bawang
639
Tulang Bawang
661
148
25-Aug-2025
259
25-Aug-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia