Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Alquran Terapi Kanker? Ini Penjelasan Dosen Unila Dr. dr. Khairun Nisa Berawi
Lampungpro.co, 01-Jun-2018

Amiruddin Sormin 8412

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Salah satu keutamaan Ramadan yakni bulan turunnya Alquran tepatnya malam 17 Ramadan yang disebut Nuzulul Quran. Selain panduan hidup kaum Muslimin, dari sisi medis Alquran bisa dipakai untuk terapi aneka penyakit, termasuk kanker.

"Ada dasar tuntunan yang dapat menguatkan keyakinan kita bahwa Alquran tidak hanya menjadi pedoman bagi umat manusia. Tetapi Allah juga menjadikannya penyembuhan fisik dan spiritual untuk semua jenis penyakit," kata Dr. dr. Khairun Nisa Berawi, M.Kes, AIFO, di Bandar Lampung, Kamis (31/5/2018).

Nisa Berawi yang juga dosen dan peneliti di Universitas Lampung (Unila) itu menyebutkan Sang Pencipta dengan jelas mengatakan Alquran adalah shifa (penyembuhan) untuk semua penyakit. "Oleh karena itu, ketika digunakan dengan keyakinan seseorang, Alquran ini dapat menjadi obat ajaib untuk semua bentuk penyakit," kata Nisa.

Ada fakta ilmiah yang ditemukan ilmuwan Enrick William Duve pada 1839 yang menemukan memaparkan otak ke bunyi gelombang tertentu dapat memengaruhi secara positif dan negatif. Ketika membuka telinga untuk frekuensi gelombang suara yang berbeda, dia menemukan bahwa otak bereaksi dengan getaran suara tersebut.

Kemudian, kata Nisa, para ilmuwan menemukan bahwa sel-sel otak berada dalam status getaran selama waktu hidupnya. Setiap sel bergetar dalam sistem tertentu dan dipengaruhi sel-sel lain di sekitarnya. Jadi diketahui setiap kejadian buruk dapat menyebabkan gangguan pada sistem getaran otak tersebut.

Saat ini, para ilmuwan menyatakan setiap bentuk perilaku adalah hasil dari getaran tertentu dari sel-sel otak dan mereka menegaskan bahwa memaparkan manusia ke frekuensi suara tertentu sering mengubah cara di mana sel-sel otak bergetar (yaitu mengubah frekuensi sel getaran). Akibatnya, ada frekuensi yang membuat sel-sel otak bergetar secara positif dan aktif dan ada frekuensi lain yang melukai sel-sel otak dan menyebabkan kematian.

"Baru-baru ini, banyak terapis mengobati orang yang menggunakan getaran gelombang suara untuk menyembuhkan beberapa penyakit yang tidak dapat disembuhkan seperti kanker dan beberapa penyakit kronis lainnya di mana obat tradisional gagal. Mereka juga menemukan cara ini berguna dalam mengobati beberapa penyakit psikologis seperti skizofrenia, kecemasan, masalah tidur dan beberapa kebiasaan buruk seperti merokok dan kecanduan narkoba," kata Nisa.

Dia mengatakan obat terbaik untuk menyembuhkan semua penyakit ini adalah adalah mendengar lantunan ayat suci Alquran. "Ini adalah hasil dari pengalaman lama dalam merawat orang. Banyak kasus yang memiliki penyakit yang tidak dapat disembuhkan sembuh setelah memaparkan pasien pada pembacaan Alquran. Itu karena kemampuan Alquran dalam menyeimbangkan kembali sel-sel otak dan meningkatkan kemampuan mereka dalam berkinerja baik," kata dia.

Nah, efek luar biasa yang dihasilkan dari mendengarkan Alquran antara lain meningkatkan kekebalan tubuh, rasa kreativitas, dan kemampuan konsentrasi. Kemudian, menyembuhkan penyakit kronis dan tidak dapat disembuhkan, mengubah prilaku dan memungkinkan orang untuk berkomunikasi lebih baik dan mendapatkan kepercayaan, menciptakan kedamaian batin dan menyembuhkan ketegangan saraf.

Selain itu, menyembuhkan kegelisahan dan iritasi. Meningkatkan kemampuan mengambil keputusan yang tepat, mengurangi rasa takut, dan ragu-ragu. Meningkatkan dan memperkuat kepribadian. Lalu, menyembuhkan penyakit normal seperti alergi, sakit kepala, dan flu. Meningkatkan kemampuan berbicara. Melindungi dari penyakit seperti kanker dan mengubah beberapa kebiasaan buruk. (PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Arinal Djunaidi Manusia Penuh Keberuntungan, Akankah Menang...

Pasalnya, menurut catatan Nyonya Lee tak pernah dua kali...

22158


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved