Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Bandar Lampung 343 Tahun, Transportasi Umum Mati Suri, Bepergian Makin Mahal
Lampungpro.co, 15-Jun-2025

Amiruddin Sormin 2635

Share

Tanpa kehadiran negara, kota ini akan terus mengalami “krisis transportasi” yang memperlebar ketimpangan sosial dan ekonomi.

1. TransJakarta:Bus rapid transit (BRT) terbesar di Asia Tenggara dengan ratusan koridor. Tarif flat Rp3.500 disubsidi lewat skema Public Service Obligation (PSO).

2. MRT Jakarta dab LRT. Moda kereta modern dengan koneksi stasiun ke berbagai titik strategis. Tarif bersaing dan terus dikembangkan ke wilayah penyangga seperti Bekasi dan Depok.

3. Mikrotrans dan JakLingko. Angkutan kota lama seperti mikrolet direvitalisasi jadi armada baru ber-AC, tanpa pungli, dengan sistem tap card. Disubsidi penuh, gratis bagi pemegang kartu KJP, lansia, dan penyandang disabilitas.

Jakarta bahkan mengembangkan aplikasi integrasi digital seperti JakLingko yang memudahkan warga untuk berpindah moda hanya dengan satu kartu atau aplikasi. Semua sistem tersebut didesain terintegrasi, ramah lingkungan, dan inklusif.

Mengapa Bandar Lampung Gagal?

Analis menilai kegagalan transportasi publik di Bandar Lampung bukan semata teknis. Ada tiga faktor utama:

#

1. Tidak ada political will pemerintah daerah menjadikan transportasi publik sebagai prioritas.

1 2 3 4

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya

Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved