Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Basarnas 47 Tahun, Bangun Budaya SAR untuk Kurangi Korban Bencana Alam
Lampungpro.co, 01-Mar-2019

Heflan Rekanza 1290

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Setiap 28 Februari merupakan hari spesial bagi keluarga besar Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan atau yang populer dengan nama Basarnas. Kemarin, institusi pemerintah yang identik dengan baju orange merayakan hari jadinya yang ke-47. Dinamika yang mewarnai perjalanan Basarnas dari tahun ke tahun begitu beragam.

Basarnas saat ini menjelma menjadi institusi pemerintah yang berkompeten di bidang pencarian, pertolongan, penyelamatan, dan evakuasi pada kecelakaan, bencana maupun kondisi yang membahayakan manusia. Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung sebagai perpanjangan tangan juga turut meramaikan peringatan HUT Basarnas ke-47 dengan menggelar beberapa acara yaitu upacara, donor darah, dan bakti sosial.

Peringatan tahun ini dilaksanakan berbeda dengan sebelumnya. Duka akibat tsunami Selat Sunda akhir 2018 dan banjir yang melanda beberapa minggu lalu menjadi alasan untuk melaksanakan peringatan HUT Basarnas dengan penuh kesederhanaan. "Pelaksanaan tahun ini cukup sederhana karena kondisi Lampung yang baru saja terkena bencana tsunami di Selat Sunda akhir tahun," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung, Jumaril.

Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Bagus Puruhito, mengajak seluruh komponen masyarakat membangun budaya SAR berlandaskan semangat gotong royong. "Dengan budaya SAR, kita berharap jatuhnya korban saat terjadi musibah dapat kita minimalisir bersama-sama. Kami berharap pelayanan SAR di Tanah Air dapat berjalan cepat dan prima," kata Bagus dalam sambutannya.

Setelah upacara, acara dilanjutkan donor darah dan bakti sosial. Acara donor darah yang dilaksanakan di Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung ini diikuti keluarga besar Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung dan beberapa potensi SAR seperti AirNav Bandara Radin Intan II Lampung, BMKG, SAR Medis Malahayati, Komunitas Ramah Alam dan Lingkungan Kota Metro dan beberapa anggota Karang Taruna di sekitar kantor.

 Selanjutnya Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung bersama pejabat melakukan bakti sosial ke Panti Asuhan Ummi May Tanjungkarang. Anak asuh yang diasuh sekitar 38 orang. Ketua DWP Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung, Rasmi Jumaril, memberikan langsung kepada pengurus panti asuhan bantuan peralatan sekolah untuk anak asuh dan sembako. (**/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya

Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved