Bisnis properti menjanjikan

BANDAR LAMPUNG (Lampro): Perekonomian di Kota Bandar Lampung cepat meningkat, sehingga bisnis properti di kota ini sangat menjanjikan. "Bandar Lampung merupakan kota besar, dekat dengan Jakarta. Itu salah satu indikator kenapa kami ingin bisnis properti di kota ini," kata Founder Pinehurst Michael Riady dalam keterangan pers, Selasa (10/1/2017).

Dia mengatakan, saat ini, Bandar Lampung merupakan kota terpadat ketiga di Sumatera, dan juga merupakan akses tercepat ke Pulau Jawa. Setelah melihat indikator tersebut, dia berencana membangun sebuah kawasan "luxury" terpadu berstandar global bagi masyarakat Bandar Lampung dan sekitarnya.

"Bandar Lampung merupakan kota bagi para pebisnis. Mengapa kami bilang begitu, karena sebagian dari mereka kerap menghabiskan uang di Jakarta dan hanya meninggalkan rumah tak berpenghuni," kata dia.

Menurutnya, para konglomerat kerap menghabiskan uang di Jakarta karena di Lampung tidak ada. Untuk itu, Pinehurst berani membuka sebuah kawasan yang sangat lengkap. Di kawasan ini akan kami bangun pertokoan, rumah sakit, sekolah, hotel, gedung perkantoran, dan tempat berolahraga," kata dia.

Pada lokasi tersebut, akan menghadirkan hal yang baru. Sehingga, konglomerat di Lampung tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk sekolah atau pun berbelanja di luar kota, cukup di kota ini saja. "Semua akan tersedia, pembangunan di wilayah ini rencananya akan memakan waktu dua hingga tiga tahun dengan awal pembangunan adalah pertokoan," kata dia.

Investasi di Lampung yang dilakukan Pinehurst sangat fantastik, mengingat yang ditawarkan adalah hal baru di kota ini. Proyek besar ini tentu saja untuk menunjang fasilitas pembangunan di Lampung agar lebih maju. "Rencananya proyek ini dibangun di lahan seluas 2,8 hektare di kawasan paling strategis di Kota Bandar Lampung, yaitu Jalan Diponegoro," kata dia.

Pihaknya menawarkan kawasan dengan gaya hidup global yang memberikan kualitas hidup yang lebih baik. CEO Pinehurst Tjhin Kian Phin mengatakan Lampung merupakan mutiara terpendam dan dipredksi ekonominya akan berkembang pesat. "Lampung yang dekat dengan Jakarta mendorong ekonominya lebih cepat berkembang dibandingkan daerah lain," kata dia. (*)