Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad saat memberi sambutan kedatangan 22 ton oksigen dari Sinar Mas Group, Jumat (30/7/2021). LAMPUNGPRO.CO/AMIRUDDIN SORMIN

TERBANGGI BESAR (Lampungpro.co): Bupati Lampung Tengah, Musa Ahmad, membantu satu truk tangki oksigen untuk menjemput oksigen dari PT OKI Pulp and Paper Mills di Sumatera Selatan ke Lampung. Armada tersebut akan jadi bagian distribusi di bawah kesepakatan Gubernur Lampung dan Sinar Mas Group.

Bantuan itu disampaikan Bupati Musa Ahmad, saat menerima kedatangan 22 ton oksigen program corporate social responsibility (CSR) Sinar Mas Group, di Rumah Sakit Yukum Medical Center, Kecamatan Terbanggi Besar, Kabupate Lampung Tengah, Jumat (30/7/2021). "Kami menyerahkan satu truk ini agar distribusi oksigen ke Lampung makin lancar," kata Musa Ahmad.

Pada kesempatan itu, Musa Ahmad, menyampaikan kebutuhan oksigen di Lampung Tengah yang kini masuk zona merah Covid-19 makin meningkat. Dia mengatakan sejak awal sudah membentuk Satgas Oksigen untuk membantu masyarakat mendapatkan oksigen untuk pasien Covid-19. "Mungkin Lampung Tengah yang pertama membentuk Satgas Oksigen ini di Lampung," kata Musa.

Sebelumnya, pada Rabu (21/7/2021), Bupati Lampung Tengah, menginisiasi pertemuan tiga kepala daerah membahas solusi oksigen ini bersama Bupati Pesawaran Dendi Romadona, Bupati Lampung Timur Dawam Rahardjo, Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin, dan sejumlah Sekretaris Daerah. "Lamteng tawarkan solusi terkait tabung oksigen bagi pasien Covid-19 di rumah sakit, yakni kepada seluruh vendor agar pemerintah daerah dapat mengontrol distribusi keluar dan masuk tabung gas untuk daerah sendiri," kata Musa Ahmad.

Bupati Musa Ahmad mengatakan, dia menggandeng unsur Forkopimda, dalam rangka melakukan monitoring keluar masuk liquid dan suplainya kemana saja. "Dengan adanya satgas pendistribusian oksigen, kebutuhan oksigen bagi seluruh rumah sakit harus diprioritaskan, sehingga tak akan terkendala terkait stoknya," ujar Musa Ahmad.

Kondisinya, kata dia, tabung gas saat ini mengalami kelangkaan di seluruh Provinsi Lampung. Untuk itu Musa mengimbau agar seluruh kepala daerah di Provinsi Lampung dapat mengatur pendistribusiannya. (***)

Editor: Amiruddin Sormin