BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Seorang buruh bangunan asal Padang Rejo, Pubian, Lampung Tengah bernama Zaiyadi Yazid (51) tewas tertimpa runtuhan bangunan, saat merehab Pondok Pesantren Al-Banin di Jalan Plamboyan I, Labuhan Dalam, Tanjung Senang, Bandar Lampung, Kamis (11/11/2021). Selain menimpa buruh, bangunan tersebut juga menimpa dua santri yang ikut membantu renovasi.
Pengasuh Yayasan Al Banin Tamim Khoidurin mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada pagi hari sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu korban bersama tujuh pekerja lainnya, sedang merobohkan tembok bangunan lama.
"Saat kejadian, saya sedang berada di rumah dan mendengar suara reruntuhan bangunan. Saya melihat warga berlari ke arah sumber suara, saya pun menuju kesana dan melihat orang ramai-ramai melihat bangunan yang runtuh," kata Tamim Khoirudin, Jumat (12/11/2021).
Awalnya ia tidak mengetahui jika ada yang tertimpa reruntuhan bangunan. Tamim hanya melihat dua santri yang terluka, akibat tertimpa atap bangunan yang terbuat dari asbes. Tamim baru mengetahui ada tukang bangunan yang tertimpa, setelah melihat korban telentang dan menggenggam palu.
"Korban langsung kami bawa ke Puskesmas terdekat, namun kata petugasnya korban sudah meninggal dunia. Saat dibawa ke Puskesmas, korban mengalami luka pada bagian kepala pergelangan tangan dan kaki," ujar Tamim Khoirudin.
Setelah itu, korban langsung dibawa ke rumah duka di Pubian, Lampung Tengah. Pihak yayasan menyebut, kejadian ini murni kecelakaan kerja dan pekerjaan renovasi bangunan ini, sudah berjalan sejak Oktober 2021. Bangunan yang dahulunya tempat asrama santri ini, hendak dibangun tiga lantai.
Sementara itu, Kapolsek Tanjung Senang Bandar Lampung Ipda Rosali menjelaskan, untuk saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan, untuk mengetahui penyebab runtuhnya tembok bangunan tersebut. "Penyebab pastinya belum dapat kami simpulkan, karena masih penyelidikan, tapi sepertinya ini hanya kecelakaan kerja," jelas Ipda Rosali.
Hingga kini Polsek Tanjung Senang sudah memeriksa sejumlah saksi, yang mengetahui kejadian tersebut. Setidaknya ada dua orang yang diperiksa sebagai saksi dari pekerja bangunan, yang hingga kini sudah dimintai keterangan. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
445
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia