Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Cegah Stunting di Bandar Lampung, Pemkot dan Dirjen KKP Kampanye Gemar Makan Ikan
Lampungpro.co, 16-Apr-2021

Febri 1119

Share

Pemkot dan Dirjen KKP Saat Sosialisasi Gemarikan | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Pemerintah Kota Bandar Lampung bersama Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (KKP), mengkampanyekan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan), Jumat (16/4/2021). Ada pun kegiatan ini bertujuan agar masyarakat Bandar Lampung bebas dari kasus stunting.

Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan KKP Artati Widiati mengatakan, pihaknya ingin masyarakat Bandar Lampung mencintai dan mengkonsumsi makanan dari ikan. Hal ini karena Bandar Lampung merupakan sumber perikanan, yang bisa diolah berbagai macam produk yang enak dimakan.

"Produk olahan tradisional di Bandar Lampung sudah ada kemplang dan pempek, tapi banyak ide baru dari milenial yang bisa membuat produk olahan lain yang lebih menarik generasi muda untuk mengkonsumsi ikan. Banyaknya manfaat yang terkandung dalam ikan ini, tentunya dapat mencegah stunting bagi anak," kata Artati Widiawati.

Artati menilai, kandungan Omega 3 dalam ikan sangat baik dan tidak tergantikan oleh apapun. Oleh karenanya, pemerintah dan masyarakat harus mensosialisasikan dengan baik gerakan makan ikan ini.

"Dari data konsumsi ikan di Provinsi Lampung, saat ini masih 33,85 akg perkapita, dibawah rata-rata nasional 54 kg perkapita. Jadi masih perlu disosialisasikan untuk banyak mengkonsumsi ikan, agar bisa dikejar untuk konsumsi ikannya," ujar Artati Widiawati.

Sementara itu, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengklaim, untuk Bandar Lampung sudah tidak ada lagi untuk kasus stunting pada anak. Dengan adanya Gemarikan ini, nantinya Pemkot Bandar Lampung akan membuatkan bentuk olahan ikan lainnya seperti bolu ikan, kue lumpur ikan, dan lainnya

"Mudahan-mudahan dengan dibantunya pusat, InsyaAllah bisa mempromosikan makan ikan. Karena masyarakat tahu, saat ini banyak ikan dan kami akan menjadikan pasar gudang lelang menjadi pasar ikan modern," jelas Eva Dwiana. (SANDY/PRO3)

 


>

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
TPA Sampah Bakung Disegel, Pemkot Bandar Lampung...

Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...

329


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved