Warga Way Laga Bandar Lampung Saat Berebut Bantuan Air Bersih dari Polwan Polresta Bandar Lampung | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Peringati HUT Polwan ke-76, Polwan Polresta Bandar Lampung memberikan bantuan sosial berupa air bersih kepada warga di Kelurahan Way Laga, Sukabumi, Bandar Lampung pada Sabtu (31/8/2024) sore.

Polwan Polresta Bandar Lampung menyalurkan air bersih ke warga Way Laga, karena sudah dua bulan ini mereka mengalami kekeringan dan sulit untuk mendapatkan air, efek dari musim kemarau.

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Abdul Waras mengatakan, pihaknya menyalurkan 7 ton air bersih, yang diangkut dalam mobil water canon kepada warga di Kelurahan Way Laga.

"Ini bentuk bakti di HUT Polwan, alhamdulillah kami merasa bahagia masyarakat antusias terhadap bantuan air bersih yang kami diberikan," kata Kombes Abdul Waras.

Menurut Kombes Abdul Waras, tindakan tersebut sesuai dengan arahan Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika, agar segera tanggap terhadap isu sosial di tengah masyarakat.

"Jadi kami turut merasakan empati dari masyarakat, karena mendekati musim kemarau, mereka kekurangan air bersih, jadi nanti wilayah mana yang kurang air bersih akan kami bantu," ujar Abdul Waras.

Untuk membantu masyarakat yang kekeringan dan kurang air bersih, kedepannya Polresta Bandar Lampung akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung, untuk mendata wilayah yang butuh bantuan air bersih.

Sementara itu, salah satu warga Kelurahan Way Laga, Wiwit mengungkapkan, sudah dua bulan ini wilayahnya kekeringan dan sulit mendapatkan air bersih.

"Ini sudah dua bulan dan tiap tahunnya jika kemarau, kami sulit mendapatkan air bersih. Tiap hari kami harus beli Rp50 ribu untuk satu tower air, kadang sehari tidak cukup satu tower," ungkap Wiwit.

Hal tersebut dirasakan Wiwit dan warga di Kelurahan Way Laga tiap tahunnya, ketika memasuki musim kemarau. Mereka membeli air bersih, layaknya seperti membeli beras dan kebutuhan makan.

"Untuk kebutuhan sehari-hari, kami kadang paling minim beli air galon isi ulang paling murah, itu pun hanya cukup untuk mandi anak-anak berangkat sekolah," ujar Wiwit.

Dengan adanya bantuan dari Polresta Bandar Lampung, warga merasa terbantu karena tidak perlu membeli air bersih. Mereka berharap, pemerintah juga segera tanggap.

Selain itu, mereka juga berharap agar dibuatkan sumur bor, yang dapat mengatasi masalah kekeringan yang terus berulang setiap tahun. (***)

Editor : Febri Arianto