Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Densus 88 Sita Notebook Hingga Buku di Kontrakan Wanita Teroris di Bandar Lampung
Lampungpro.co, 25-Mar-2022

Febri Arianto 1117

Share

Ilustrasi Penangkapan Teroris | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Ketua RT di Lingkungan Perumnas Way Kandis, Tanjung Senang, Bandar Lampung, Amrullah membenarkan, ada seorang wanita inisial MID, ditangkap Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Mabes Polri di wilayahnya. Namun MID tercatat bukan warga Way Kandis, hanya ngontrak di wilayahnya.

Tercatat MID ini, juga pernah terjerat kasus terorisme, pernah menjalani hukuman di Lapas Tangerang. Selepas menjalani masa tahanan, MID lalu dibawa ke Bandar Lampung, tinggal bersama ibu dan dua anaknya. Sementara dari hasil penangkapan, diamankan barang bukti di lokasi ada notebook, ponsel, dan sejumlah buku.

"Pelaku bukan warga sini, bahkan saya baru tahu dia mantan teroris, saat saya diminta Densus 88 untuk menyaksikan penangkapan. Dia hanya ngontrak ikut orang tuanya, namun mereka tidak pernah melapor ke kelurahan," kata Amrullah kepada awak media, Jumat (25/3/2022).


SEBELUMNYA : Diduga Terafiliasi ISIS, Densus 88 Tangkap Wanita Mantan Napi Teroris di Bandar Lampung

Pihak Lapas Tangerang, menitipkan MID ke kontrakan ibunya di Perumnas Way Kandis. Awalnya Amrullah merasa kurang nyaman dan kurang menerima, karena tidak pernah minta izin maupun menyerahkan identitasnya.

"Kami sangat menyayangkan, keluarga tidak ada laporan, bahkan setelah dititipkan jarang berkomunikasi dan jarang keluar rumah. Jadi untuk kesehariannya, tidak memonitor secara persis," ujar Amrullah.

Sebelum ditangkap dan menjalani hukuman di Lapas Tangerang, MID ini informasinya pernah dideportasi dari Turki. Terduga MID kembali ditangkap Densus 88, karena terafiliasi dalam jaringan Islamic State in Iraq Syria (ISIS).

MID berperan menyebarkan konten propaganda di media sosial, tujuannya untuk membangkitkan semangat jihad. Atas hal itu, orang yang melihat terpicu melakukan jihad amaliah. MID tergabung disebuah grup bernama 'Annajiyah Media Centre, mereka membuat dan menyebarkan poster-poster digital berisi propaganda. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1291


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved