Dermaga Eksekutif Satu Pelanuhan Bakauheni Lampung Selatan. LAMPUNGPRO.CO/AMIRUDDIN SORMIN

BAKAUHENI (Lampungpro.co): Dermaga eksekutif dua Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, mulai beroperasi saat liburan Natal 2023 dan Tahun Baru (Nataru) 2024. General Manager (GM) PT ASDP Cabang Pelabuhan Bakauheni Rudi Sunarko mengatakan, dermaga eksekutif dua merupakan dermaga baru di Pelabuhan Bakauheni.

Secara prinsip dan teknis menurut Rudi, Dermaga Eksekutif dua sudah siap beroperasi. Dia memperkirakan dermaga ini bisa digunakan pada akhir tahun ini saat periode Natal dan Tahun Baru.

Meski secara teknis Dermaga Eksekutif dua Pelabuhan Bakauheni bisa beroperasi, ASDP masih menunggu hasil standar pelayanan minimal (SPM) angkutan penyeberangan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub). "Ini untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna transportasi laut. Akan tetapi secara teknis keseluruhan semuanya sudah siap digunakan," kata Rudi, seperti dikutip SuaraLampung.id (jaringan media Lampungpro.co), dari Antara, Selasa (5/12/2023).�

Adanya penambahan Dermaga Eksekutif Dua ini diharapkan dapat menambah kapasitas pelayanan penyeberangan bagi masyarakat. Penambahan dermaga eksekutif merupakan respons terhadap tingginya animo masyarakat menggunakan moda transportasi laut.�

Dermaga eksekutif dua ini sebelumnya merupakan dermaga kapal reguler yang dialih fungsikan. Dengan adanya penambahan satu dermaga eksekutif tersebut menambah jumlah dermaga di Pelabuhan Bakauheni sehingga total ada delapan dermaga.

Untuk panjang access bridge di Pelabuhan Bakauheni sepanjang 70,5 meter dengan tinggi 9.596 meter dan lebar ruang pejalan kaki selebar empat meter. Total nilai investasi pengembangan infrastruktur penunjang layanan dermaga eksekutif tersebut berjumlah lebih dari Rp27 miliar.

Jalur penyeberangan lintas pulau dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni menjadi salah satu jalur tersibuk. Jumlah pengguna moda transportasi laut yang melewati Merak pada 2022 sebanyak 2.694.885 unit kendaraan dan 2.515.589 unit kendaraan yang menyeberang melalui Pelabuhan Bakauheni. Sedangkan untuk pejalan kaki yang menyeberang via Pelabuhan Merak ada 481.690 orang, sedangkan dari arah sebaliknya yakni melalui Pelabuhan Bakauheni �sebanyak 454.456 orang. (***)

Editor: Amiruddin Sormin