Pengurus DKM Masjid Al-Manar Hajimena, Natar-Lampung Selatan | Lampungpro.co

LAMPUNG SELATAN (Lampungpro.co) : Gerakan subuh berjamaah merupakan suatu gerakan untuk meningkatkan iman dan taqwa jamaah, khususnya Masjid Al-Manar dan seluruh umat Islam. Gerakan subuh berjamaah kali ini merupakan kegiatan yang ketiga kalinya digelar oleh Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM) Masjid Al-Manar yang terletak di Perumahan Griya Intan, Kelurahan Hajimena, Lampung Selatan.

Gerakan ini dilaksanakan setiap minggu kedua tiap bulannya. Dengan gerakan ini jamaah Masjid Al-Manar setiap sholat subuh semakin meningkat, yang semula hanya beberapa orang saja, setelah ada gerakan ini jamaah sholat subuh bertambah banyak.

Anggota DPRD Lampung, Wahrul Fauzi Silalahi yang juga merupakan jamaah dari Masjid Al-Manar mengatakan gerakan subuhan berjamaah ini sangat baik sekali dilakukan. Hal ini dapat meningkatkan iman dan taqwa setiap umat, ia mengharapkan gerakan subuh berjamaah ini tidak hanya dilakukan sekali dalam sebulan, tetapi dilakukan setiap seminggu sekali.

Saya sangat mengapresiasi gerakan ini, dikarenakan gerakan ini merupakan kegiatan yang dapat merangsang umat islam untuk kembali hidup dalam mengamalkan dan meramaikan masjid. Saya berterima kasih kepada pengurus DKM Masjid Al-Manar yang telah melakukan kegiatan ini, terutama kepada Bapak Yana Suryana selaku Ketua Pelaksana, semoga kegiatan ini merupakan kegiatan yang dapat memberikan inspirasi kepada warga yang ada dalam menguatkan ukhuwah islamiyah kita semua, terang Wahrul, Rabu (17/3/2021).

Pada kegiatan gerakan subuh berjamaah kali ini menghadirkan Ustadz Noventa Yudiar selaku pemateri, dengan materi Fikih Islam Bersuci Dalam Ajaran Agama Islam. Dalam tanggapannya Ustadz Noventa Yudiar Mengatakan bahwa Kegiatan subuh berjamaah ini sangat besar sekali manfaatnya dalam meningkatkan keberkahan nilai spiritual keagamaan dan nilai sosial pada lingkungan. Ia berharap kegiatan ini tidak hanya dilakukan di masjid Al-Manar saja, tetapi juga  dilakukan di masjid-masjid lain, karena kegiatan ini sangat bermanfaat dalam segi spiritual keagamaan.

Artinya tingkat kesolehan masyarakat disekitar masjid itu meningkat, karena sholat subuh ini membutuhkan semangat yang ekstra dalam melakukannya, disaat orang lain masih terlelap tidur, kita sudah bersemangat untuk sholat subuh, dan bermanfaat dalam segi socsal, dalam arti silaturahmi masyarakat di sektitar masjid itu terjalan. Apabila sholat subuh berjamaah dimasjid itu banyak anak-anak yang menjadi makmumnya, dan itu konsisten terus, maka dapat dipastikan bahwa 10 tahun sampai 30 tahun akan datang masjid itu tidak akan pernah sepi, hal ini dikarenakan sedari kecil sudah disetiapkan generasinya. Hal ini dilihat dari anak-anak seusia 4 tahunan sudah rajin ke masjid, jelas Ustadz Noventa Yudiar. (RLS/PRO4)