Rizky Rahmadi, salah satu anggota tim, menambahkan bahwa manajemen populasi tanaman sering kali diabaikan dalam budidaya edamame. "Kami menemukan bahwa dengan mengatur jarak tanam yang ideal dan kepadatan populasi, tanaman dapat tumbuh lebih optimal. Ini tidak hanya meningkatkan hasil panen per hektar, tetapi juga mengurangi kebutuhan akan input pertanian, seperti pupuk dan air," kata Rizky.
Lebih lanjut, Evi Yunita Sari menekankan pentingnya pendekatan terpadu antara Inokulasi Rhizobium dan manajemen populasi tanaman dalam konteks pertanian berkelanjutan. "Dengan pendekatan ini, kami tidak hanya mengoptimalkan hasil panen, tetapi juga mengurangi dampak lingkungan dari budidaya edamame. Pengurangan penggunaan pupuk kimia adalah salah satu kontribusi terbesar dari penelitian ini terhadap pertanian yang lebih ramah lingkungan," ujarnya.
Berikan Komentar
Kawan, jangan lupakan jalan pulang: jalan rakyat yang dulu...
6904
Bandar Lampung
639
Kominfo Lampung
435
Bandar Lampung
1312
404
07-Jul-2025
258
07-Jul-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia