Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Dosen Polinela Berhasil Tingkatkan Produksi Budidaya Tanaman Edamame
Lampungpro.co, 10-Aug-2024

Sandy 203

Share

Dokumentasi Humas Polinela | LAMPUNGPRO.CO/Prodi Produksi Tanaman Pangan

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Politeknik Negeri Lampung (Polinela) melalui Program Studi Sarjana Terapan Produksi Tanaman Pangan berhasil menciptakan inovasi baru dalam budidaya tanaman Edamame (Kacang Kedelai). Dalam penelitian yang dilakukan oleh tim dosen Polinela, ditemukan bahwa aplikasi Inokulum Rhizobium dan pengaturan populasi tanaman memainkan peran kunci dalam meningkatkan nodulasi dan produktivitas tanaman edamame.

Penelitian ini dipimpin oleh Fajar Rochman, S.P., M.P., bersama tim yang terdiri dari Rizky Rahmadi, S.P., M.P., dan Evi Yunita Sari, S.Pd., M.Si. Melalui eksperimen ini, tim Polinela berhasil membuktikan bahwa inokulasi Rhizobium pada edamame dapat meningkatkan pembentukan nodul pada akar tanaman. Nodul ini berfungsi sebagai "pabrik nitrogen" alami yang memungkinkan tanaman edamame untuk menyerap nitrogen secara mandiri, sehingga mengurangi ketergantungan pada pupuk sintetis yang mahal dan berdampak negatif pada lingkungan.

Edamame, sebagai salah satu komoditas pertanian yang semakin populer di Indonesia, memerlukan metode budidaya yang efisien dan ramah lingkungan untuk mencapai produktivitas maksimal. Fajar Rochman menjelaskan bahwa Rhizobium memiliki kemampuan unik untuk bersimbiosis dengan tanaman kacang-kacangan, termasuk edamame. "Melalui inokulasi Rhizobium, kami melihat peningkatan signifikan dalam pertumbuhan vegetatif edamame, seperti tinggi tanaman, jumlah daun, dan bobot biomassa. Semua ini berkontribusi langsung pada peningkatan hasil panen," ujar Fajar dalam rilis yang diterima Lampungpro, Minggu (10/8/2024).

Namun, inovasi ini tidak hanya terbatas pada aplikasi Inokulum Rhizobium. Tim peneliti juga meneliti bagaimana pengaturan populasi tanaman dapat mempengaruhi produktivitas edamame. "Melalui uji coba di lapangan, tim menemukan bahwa populasi tanaman yang diatur dengan baik dapat meningkatkan efisiensi penggunaan lahan dan sumber daya, termasuk air dan pupuk nitrogen," jelas Fajar.

1 2 3

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1260


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved