BENGKULU (Lampungpro.co): Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, serta Sekretaris Daerah (Sekda) Hamka Sabri, dan puluhan wartawan di daerah tersebut menjalani pemeriksaan dengan rapid test. Pemeriksaan itu terkait dengan ditemukannya klaster penularan baru virus corona dari aparat keamanan.
"Gubernur, Sekda, dan puluhan wartawan telah melakukan rapid test, hasilnya non-reaktif," kata Juru Bicara Tim Gugus Penanangan Covid-19 Provinsi Bengkulu Jaduliwan dalam keterangan pers, Senin (11/5/2020) kemarin.
Gubernur, Sekda dan sejumlah wartawan diduga kerap melakukan kontak dengan klaster baru dari aparat penegak hukum. Meski hasil rapid test non-reaktif, Gubernur dan Sekda harus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari. Sementara itu sejumlah wartawan juga melakukan isolasi mandiri.
"Hasil uji cepat sampel darah yang diambil menunjukkan negatif. Namun demikian, kita tetap harus menjalankan protokol pencegahan Covid-19," tulis Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah di akun media sosial miliknya.(**/PRO2)
Berikan Komentar
Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...
331
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia