Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Kak Seto: Tradisi Mendongeng Sudah Dilupakan Orangtua
Lampungpro.co, 06-May-2017

Lukman Hakim 1140

Share

PURWOKERTO (Lampungpro.com): Tradisi mendongeng yang dilakukan orangtua kepada anak-anaknya sudah banyak dilupakan. "Padahal, mendongeng sumber di mana anak-anak memupuk minat baca, karena sumber dongengnya adalah dari buku-buku itu," kata psikolog anak Seto Mulyadi yang akrab dipanggil kak Seto, di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (5/5/2017).

Kak Seto mengatakan hal itu kepada wartawan di sela-sela kegiatan Gerakan Budaya Baca Masyarakat Banyumas (Gebyarmas) yang digelar Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Kabupaten Banyumas. Kegiatan itu bekerja sama dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto di halaman Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Purwokerto.

Lebih lanjut, dia mengatakan di tingkat Asean, Indonesia menempati peringkat ketiga dari bawah dalam hal literasi minat baca. Untuk itu, kata dia, upaya meningkatkan minat baca perlu menjadi gerakan nasional. Terkait hal itu, kak Seto memberikan apresiasi kepada Presiden Joko Widodo yang memberikan bantuan 10.000 buku bacaan untuk setiap titik kegiatan pegiat minat baca.

Menurut dia, budaya gemar membaca buku perlu dimulai dari lingkungan keluarga dan lingkungan RT/RW. Dalam kegiatan tersebut, kak Seto berkesempatan bercerita atau mendongeng dan mengajak ratusan anak-anak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) untuk bernyanyi bersama.

"Untuk meningkatkan budaya gemar membaca buku, mungkin harus ada perpustakaan di tingkat RT/RW. Kalau bisa, perpustakaan keluarga dan orangtua membaca kembali dan itu mulai dari mendongeng sebetulnya," kata Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) itu. (*/ANT/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1372


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved