BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Sesuai prediksi, mungkin itu kata yang tepat digunakan. Pasalnya kemenangan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 Gubernur dan Wakil Gubernur, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota ini telah diprediksikan lebih awal oleh Ketua DPC Gerindra Kota Bandar Lampung.
Ketua DPC Gerindra Kota Bandar Lampung, Asroni Paslah mengatakan, kemenangan pasangan Eva Dwiana-Deddy Amarullah sudah sesuai dengan prediksi sebelumnya. “Seperti yang pernah saya sampaikan dalam konsolidasi bersama kader Gerindra se-Kota Bandar Lampung, kami tidak menyebutkan angka, tapi ini adalah menang telak,” ujar Asroni pada Kamis (5/12/2024).
Keberhasilan ini juga disebut sebagai hasil konsolidasi yang solid di antara kader partai. Dukungan penuh dari seluruh jajaran partai, mulai dari tingkat kota hingga ranting, menjadi faktor penentu dalam memenangkan kontestasi politik ini.
Kemenangan pasangan Eva-Deddy tidak hanya dirayakan oleh kader Gerindra, tetapi juga oleh masyarakat yang berharap akan adanya perbaikan di berbagai sektor, khususnya di Bandar Lampung. Eva Dwiana, yang sebelumnya menjabat sebagai Wali Kota Bandar Lampung, dinilai mampu melanjutkan program-program pembangunan yang telah berjalan, sementara Deddy Amarullah diharapkan membawa perspektif baru dalam pemerintahan.
Di tingkat provinsi, kemenangan Mirza - Jihan sebagai pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung juga menjadi bukti keinginan masyarakat untuk melihat wajah baru di pemerintahan. Dengan visi yang berfokus pada pembangunan ekonomi, pendidikan, dan infrastruktur, pasangan ini diharapkan mampu membawa Lampung ke arah yang lebih baik.
Meski kemenangan ini membawa harapan besar, tantangan ke depan tentu tidak mudah. Pasangan Eva-Deddy diharapkan mampu menjawab ekspektasi masyarakat Bandar Lampung dengan meningkatkan pelayanan publik, memperbaiki infrastruktur, serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Di tingkat provinsi, Mirza-Jihan menghadapi tantangan untuk mempercepat pembangunan Lampung agar lebih kompetitif di tingkat nasional. Dukungan masyarakat yang besar harus dijawab dengan kinerja yang konkret, sehingga janji kampanye dapat direalisasikan dengan baik.
Berdasarkan rekapitulasi yang dilakukan KPU Bandar Lampung, pasangan Eva Dwiana dan Deddy Amarullah memperoleh 264.740 suara, unggul jauh dari pasangan nomor urut 1, Reihana dan Aryodhia Febriansyah, yang hanya mengumpulkan 91.740 suara. Selisih suara yang mencolok ini mencerminkan dukungan kuat masyarakat terhadap pasangan Eva-Deddy untuk memimpin Bandar Lampung.
Tak hanya di tingkat kota, hasil Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung juga menarik perhatian. Pasangan calon nomor urut 02, Rahmad Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela, berhasil meraih suara terbanyak dibandingkan pasangan petahana nomor urut 01, Arinal Djunaidi dan Sutono. Kemenangan pasangan Rahmad-Jihan dinilai sebagai tanda perubahan yang diinginkan masyarakat Lampung.
Kemenangan dalam Pilkada 2024 ini tidak hanya mencerminkan pilihan politik masyarakat, tetapi juga aspirasi mereka untuk perubahan dan kemajuan. Dengan komitmen kuat dari para pemimpin baru, Lampung diharapkan dapat melangkah ke arah yang lebih cerah dan sejahtera. (***)
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1258
Lampung Selatan
3934
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia