IRT Saat Dievakuasi Pasca Ditabrak Anggota Moge | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Sepasang suami istri yang diketahui bernama Rozi (51) dan Diana (35) mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Teuku Umar, Kedaton, Bandar Lampung, pada Sabtu (2/1/2021) pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Keduanya ditabrak anggota club motor gede (moge) saat  konvoi dari Jalan Teuku Umar ke aarah Jalan ZA Pagar Alam.

Akibat ditabrak salah satu anggota Moge ini, Diana harus dilarikan ke Rumah Sakit Advent Bandar Lampung, karena mengalami luka di beberapa bagian anggota badannya. Ia mengalami luka, setelah terpental dari sepeda motor yang dikendarai suaminya. Bahkan ia sempat masuk ke dalam kolong mobil pikup L300, yang sedang berjalan di belakangnya.

Saat ditemui di Rumah Sakit Advent, Diana mengaku terjatuh dan terpental dari motor. Sejak awal sebelum kejadian, Diana sempat mendengar dari jarak jauh, suara bising Moge yang sedang konvoi di jalan. Seketika itu juga, motor yang ia tumpangi ini ditabrak oleh kawanan moge berjenis motor Kawasaki W175.

"Rencana saya mau rawat inap, karena kamar penuh jadi terpaksa di rawat jalan saja. Awalnya kami sedang melintas di lokasi kejadian, kami dari arah Tanjungkarang ke Fly Over MBK. Setelah itu langsung dibawa ke rumah sakit," kata Diana.

Hantaman motor gede dari belakang, membuat Rozi hilang kendali dan terjatuh ke bahu kiri jalan. Setelah mendapat pertolongan medis di Rumah Sakit Advent, Diana dan Suami sudah diperbolehkan pulang. Pengendara yang menabraknya juga turut terjatuh dan mengalami luka ringan.

"Saya sempat masuk ke kolong mobil yang melintas. Untung saja mobil itu pelan, jadi begitu saya jatuh di bawah kolong, mobilnya langsung berhenti. Saya luka di bagian lengan tangan, pipi, dahi, serta nyeri rusuk kanan akibat terpental ke badan jalan," ujar Diana.

Sementara itu, akibat kejadian ni Rozi mengaku hanya luka lecet di punggung dan lengan tangan. Kondisi sepeda motor yang ia kendarai jenis Mio bernomor polisi B 6484 UHF warna hijau ikut mengalami kerusakan.

"Tujuan awal ya saat itu ia sedang mengantar istri untuk mengikuti kursus memasak di daerah Bypass Soekarno Hatta. Tadi sudah ketemu dengan yang menabrak, lalu mereka mau tanggung jawab," jelas Rozi.

Sementara itu, Kanit Laka Satlantas Polresta Bandar Lampung Iptu Jahtera mengungkapkan, pihaknya belum menerima laporan perihal kecelakaan tersebut. Ia juga tidak mendapatkan laporan dari kedua belah pihak, baik anggota Moge maupun korban. "Karena tidak ada laporan, jadi bukan kami yang tangani. Bisa saja mediasi sudah dilakukan oleh mereka antara satu pihak dan lainnya," ungkap Iptu Jahtera.

Beruntung dalam perkawinan ini, tidak ada korban jiwa meski korban Diana harus terpental dan masuk ke dalam kolong mobil. Setelah ditabrak, warga sekitar bersama masyarakat langsung bahu membahu menolong keduanya. (PRO3)

>