Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Kurikulum Merdeka Tantang Kreativitas Guru Ciptakan Konten Bahasa Inggris untuk Keperluan Khusus
Lampungpro.co, 20-Apr-2022

Amiruddin Sormin 2598

Share

Nina Fatriana, M.Pd. LAMPUNGPRO.CO/DOK.PRIBADI

BANDAR LAMPUNG--Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim, meluncurkan Kurikulum Merdeka pada Februari 2022. Ini merupakan episode ke-15 kebijakan merdeka belajar pada tingkat PAUD, SD, SMP, SMA/SMK. Peluncuran ini disiarkan secara live streaming di Youtube sebagai upaya soialisasi kepada masyarakat.


Kurikulum Merdeka ini sebelumnya diimplementasikan di sekolah penggerak (SMA) dan SMK pusat keunggulan dengan nama Kurikulum Prototype. Berbeda dengan  Kurikulum 2013 (K13) yang diregulasikan Kemendibudristek, implementasi Kurikulum Merdeka ini diseting dengan platform Implementasi Kurikulum Merdeka Mandiri (IKM). 

Artinya, pihak sekolah diberi kemerdekaan menentukan apakah siap atau belum untuk mengimplementasi kurikulum baru ini. Untuk itu, Kemendibudristek membuka aplikasi pendaftaran implementasi Kurikulum Merdeka mandiri hingga 31 Maret 2022.  

Hingga kini, terjaring banyak sekolah yang berkomitmen mengimplementasikan Kurikulum Merdeka secara mandiri dengan status salah satu dari tiga tingkatan kesiapan yaitu mandiri belajar, mandiri berubah, dan mandiri berbagi. Sekolah tersebut akan menerapkan Kurikulum Merdeka ini sesuai statusnya mulai Tahun Pelajaran 2022/2023, Juli 2022 mendatang. Khususnya, kelas 10, kelas 10, dan kelas 11 SMA sekolah penggerak dan SMK pusat keunggulan yang merintis implementasi kurikulum ini sejak 2020. 

Hal menantang dari kebijakan ini bagi guru Bahasa Inggris SMK dana madrasah aliyah kejuruan (MAK) adalah pada struktur kurikulum yang menempatkan mata pelajaran Bahasa Inggris sebagai bagian mata pelajaran dasardasar kejuruan (dulu mata pelajaran umum dalam K13) bersama Matematika dan Informatika. Artinya, ketiga mata pelajaran tersebut diberi kemerdekaan menyesuaikan perancangan materi pembelajaran sesuai kebutuhan kompetensi keahlian vokasi masing masing SMK. 

1 2 3

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

24936


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved