Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Lamsel Fest 2025, Utusan Presiden Zita Anjani dan Anggota DPR RI Verrel Jalan Jetski dari Merak ke Bakauheni
Lampungpro.co, 14-Nov-2025

Febri 378

Share

Utusan Khusus Presiden RI Saat Jalan Jetski dari Merak ke Bakauheni | Lampungpro.co/Dok Kominfo

BAKAUHENI (Lampungpro.co): Selat Sunda menjadi saksi sejarah baru pada Jumat (14/11/2025) pagi, di mana untuk pertama kalinya aksi jetski lintas Merak-Bakauheni dilakukan sebagai pembuka resmi rangkaian Lampung Selatan Festival (Lamsel Fest) 2025, ajang pariwisata terbesar di Lampung Selatan.

Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Pariwisata sekaligus Ketua Tim Penggerak PKK Lampung Selatan, Zita Anjani, memimpin langsung perjalanan tersebut.

Ia didampingi Anggota DPR RI Verrel Bramasta, serta dua adventurer nasional Hasan Alidrus dan Audrey "King of Jungle," yang bersama-sama menorehkan catatan bersejarah dan mencatatkan rekor sebagai atraksi jetski pertama yang melintasi jalur laut ikonik Merak - Bakauheni.

Rombongan dilepas dari Dermaga Lanal Banten, Merak, kemudian melaju membelah ombak dengan kecepatan tinggi. Mereka menempuh jarak sekitar 33 Km dengan durasi kurang lebih 45 menit menuju Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ) Bakauheni, jalur vital yang selama ini menjadi penghubung utama transportasi Sumatera - Jawa.

Aksi ini bukan hanya sekadar atraksi adrenalin, tapi juga strategi untuk memperkuat pariwisata bahari Lampung Selatan, terutama di kawasan Selat Sunda yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi minat khusus.

Setibanya di Pelabuhan BBJ, rombongan disambut Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan RI Zulkifli Hasan, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Lampung Bobby Irawan, Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, serta jajaran Forkopimda.

Penyambutan tersebut, menandai dimulainya gelaran Lamsel Fest 2025 yang diproyeksikan menjadi penggerak ekonomi, UMKM, dan pariwisata regional.

Zita Anjani mengatakan, selama perjalanan tersebut, kondisi ombak yang dihadapi ternyata berbeda dari prediksi awal dari BMKG yang memprediksi ombak sekitar 1,2 meter. Namun saat di Merak, ombak justru landai hanya 0,2-0,4 meter.

"Namun di tengah perjalanan, situasi berubah drastis, saat di laut ternyata ombak semakin tinggi, mungkin sekitar 1,5 meter. Verrel sampai jarinya terluka sedikit, dan Audrey cukup ngos-ngosan karena ombaknya besar sekali," kata Zita Anjani.

Tantangan bertambah berat ketika rombongan mendekati Bakauheni, karena arah ombak mulai melawan mereka dari Merak ombak datang dari kiri, makin dekat ke Bakauheni ombak datang dari depan.

Meski demikian, seluruh peserta tetap bersemangat dan berhasil menyelesaikan perjalanan dengan lancar. Zita meyakini, Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki peluang besar dalam mengembangkan wisata antar pulau berbasis petualangan.

"Salah satu sport tourism cross island yang saya perkenalkan ini, mudah-mudahan bisa menjadi tren baru khususnya Merak - Bakauheni, dan memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat," ujar Zita Anjani.

Zita optimistis, Lampung Selatan akan berkembang menjadi pusat pariwisata baru di Sumatera, sejalan dengan tagline acara "Lampung Selatan Gerbang Sumatra untuk Dunia."

Aksi jetski lintas Selat Sunda ini, sekaligus menjadi simbol kolaborasi pusat-daerah dalam mendorong kreativitas pariwisata berbasis alam, petualangan, dan sport tourism. Pemerintah daerah berharap, kegiatan serupa dapat menjadi agenda rutin dan identitas baru Lampung Selatan.

Sementara itu, Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama mengungkapkan, dirinya menilai aksi jetski lintas Selat Sunda ini, sebagai momen luar biasa bagi perayaan HUT ke-69 Lampung Selatan.

"Lampung Selatan merupakan gerbang Pulau Sumatera dari Jawa ke Sumatera, jadi ini momen luar biasa buat kami," ungkap Radityo Egi Pratama.

Aksi jetski ini tidak hanya menjadi pembuka Lamsel Fest 2025, tapi juga mempertegas posisi Lampung Selatan sebagai gerbang pariwisata Sumatera dengan potensi besar untuk sport tourism di kawasan Merak - Bakauheni. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya

Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved