Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Lawan Covid-19, Tujuh Mahasiswa Universitas Malahayati Bandar Lampung Menjadi Relawan Contact Tracer
Lampungpro.co, 26-Jun-2021

asandy 1135

Share

Salah satu mahasiswa Universitas Malahayati Bandar Lampung saat melakukan tracing kepada warga | LAMPUNGPRO.CO/Humas Unmal

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Tujuh mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati Bandar Lampung menjadi Relawan Contact Tracer Kementrian Kesehatan bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sejak 25 Mei 2021 dan mulai bertugas pada 1 Juni 2021. Ketujuh mahasiswa yang telah dinyatakan siap bergabung akan ditempatkan di Puskesmas terdekat, sesuai domisili mahasiswa yang sudah mendaftar.


Puskesmas akan mengeluarkan surat tugas kepada mahasiswa dalam pelaksanaan tugasnya, dan pelaksanaan kegiatan relawan mahasiswa ini merupakan bentuk pembelajaran perkuliahan. Penugasan kepada mahasiswa selama tiga bulan, sejak penempatan.

Adapun ketujuh mahasiswa Universitas Malahayati Bandar Lampung yang menjadi relawan tersebut yaitu Agung Rizki Himawan (Puskesmas Satelit), Ummul Azizah (Puskesmas Bernung, Pesawaran), Herna Riana Dewi (Puskesmas Gedong Tataan, Pesawaran), Novia Randi Pratiwi (Puskesmas Kemiling), Mela Aldini (Puskesmas Hajimena), Yayang Suci Tamara (Puskesmas Labuhan Ratu) dan Rifda Aulia Zahrah (Puskesmas Karang Anyar). Kepala prodi S1 Fakultas Kesehatan Masyarakat, Nurhalina S.K.M., M.K.M mengucapkan selamat kepada mahasiswa yang berhasil lolos menjadi contact tracer perwakilan Universitas Malahayati Bandar Lampung.

"Semoga mahasiswa bisa memberikan sumbangsih terbaiknya dalam upaya membantu penanganan pandemi Covid-19 ini di Provinsi Lampung pada khususnya. Dan saya berharap kegiatan ini bisa memberikan pengalaman dalam dunia kerja dan bermasyarakat, nantinya akan ada banyak interaksi yang dilakukan kepada masyarakat untuk mengetahui bentuk penyebaran dan tingkat penularan dari Covid-19," ucap Nurhalina, Jumat (25/6/2021).�

Sementara itu, salah satu mahasiswa yang mengikuti program ini, Herna Riana Dewi mengatakan melihat kasus Covid-19 yang ada di Indonesia terus meningkat dan banyak sekali petugas-petugas medis yang sudah berguguran. "Dari rasa empati kami ini sebagai mahasiswa, kami tidak bisa hanya berdiam diri saja untuk melihat keadaan yang tidak sedang baik- baik saja karena itu kami bergabung sebagai relawan contact tracing. Selain membantu para petugas kesehatan dalam menanggulangi pandemi Covid-19 ini, kami juga mendalami ilmu yang kami dapatkan di perkuliahan dari semester satu, dua, tiga, empat dan lima itu bisa kita aplikasikan di dalam kegiatan ini," jelasnya.�

Dia juga menambahkan semoga dengan kehadiran para relawan dari mahasiswa ini semoga dapat membantu para tenaga kesehatan dalam mengendalikan penyebaran virus Covid-19, khususnya yang ada di Provinsi Lampung. "Untuk Puskesmas yang ada di Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Lampung dapat membantu dalam penginputan data menggunakan aplikasi Silacap, sehingga dapat mempermudah untuk mengetahui kondisi dari masyarakatnya. Semoga semakin banyak perencanaan-perencanaan yang kami buat dan edukasi yang diberikan kepada petugas kesehatan dapat menurunkan angka kejadian Covid-19 di daerahnya masing-masing, khususnya di Provinsi Lampung," ungkap Herna Riana Dewi. (**)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

3882


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved