Bupati Tubaba Saat Audiensi Bareng UMKM | Lampungpro.co/Dok Kominfo

PANARAGAN (Lampungpro.co): Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba) Novriwan Jaya, terus berkomitmen dalam mendorong pemberdayaan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Tubaba, dengan menggelar program audiensi bersama para UMKM.

Kali ini, audiensi Bupati Tubaba dengan para pelaku UMKM dilaksanakan di Kecamatan Tumijajar, dengan menyasar pelaku UMKM di Kecamatan Tulangbawang Tengah dan Tumijahar tepatnya di Kelurahan Mulya Asri pada Kamis (22/5/2025).

Tidak hanya berkesempatan berdialog dengan Bupati Tubaba, para Pelaku UMKM juga turut berkesempatan berdialog dengan Camat Tulangbawang Tengah, Pimpinan Bank Lampung KCP Panaragan, Bank Syariah Tani Tubaba, serta perwakilan dari BPJS Ketenagakerjaan.

Audiensi tersebut, turut menjadi sarana bagi para pelaku UMKM untuk menyampaikan aspirasi, berdiskusi, serta mendapatkan informasi dan solusi terkait akses permodalan, perlindungan tenaga kerja, dan pengembangan usaha.

Bupati Tubaba, Novriwan Jaya mengatakan, pihaknya turut menekankan pentingnya kesinambungan dan keberlanjutan program pemberdayaan yang telah diluncurkan Pemkab Tubaba ini.

"Saya ingin semua program yang ada di Tubaba ini berkesinambungan dan berkelanjutan, yang tadinya memanfaatkan KUR Mikro ini Rp10 juta tanpa agunan dan bunganya hanya 3 persen, ke depan ini bisa naik kelas dan bisa berkembang usahanya, inilah yang kami dorong bersama," kata Novriwan Jaya.

Bupati Novriwan Jaya juga turut menekankan pentingnya pemanfaatan dana pembiayaan tersebut, agar benar-benar bisa digunakan secara produktif oleh para pelaku UMKM di Tubaba.

"Kami ingin agar program ini benar-benar dimanfaatkan untuk menambah modal, bukan untuk hal-hal yang konsumtif yang dipakai para pelaku UMKM," ujar Novriwan Jaya.

Novriwan Jaya juga mengajak seluruh pelaku UMKM untuk tidak hanya fokus pada urusan usaha, tetapi juga berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan, khususnya dalam pengelolaan sampah di lingkungan pasar.

Dengan dilaksanakannya audiensi ini, diharapkan akan tercipta hubungan yang lebih erat antara pemerintah dan pelaku UMKM, serta terciptanya kebijakan yang tepat sasaran untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor usaha kecil dan menengah. (***)

Editor : Febri Arianto
Reporter : Sayuti