Lampungpro.co | Berita Inspirasi Dari Lampung

Menko Perekonomian Kritik Data Harga Beras BPS

Lampungpro.co, 26-Sep-2018

Heflan Rekanza 849

JAKARTA (Lampungpro.com) : Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Darmin Nasution�menghadiri peringatan Hari Statistik Nasional,�di Kantor Pusat BPS, Jakarta Pusat, Rabu (26/9/2018).�Darmin menyinggung data harga beras yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS). Menurutnya,�langkah BPS melakukan survei harga beras masih kurang dalam. Padahal jenis dan merek beras yang ada di Indonesia terbilang banyak.

"BPS mengumpulkan data harga beras di 80 kota, cuma sampelnya berdasarkan merek karung berasnya. Padahal perdagangan beras di Indonesia mulai belakangan diatur, merek Maknyus misalnya, berasnya medium atau premium. Nggak tahu kita," ujar Darmin.

�

Darmin menjelaskan, dengan merek dan kualitas yang sama, harga beras di setiap kotanya bisa berbeda. Merek beras juga tidak mencerminkan kualitas beras yang ada. Persentase pecahnya beras juga beragam.

�

�"Ini agak aneh memang. Intinya adalah harga beras itu karena sangat ditentukan mereknya.�Berasnya tidak terlalu bagus, tingkat pecahnya 20%, di atas standar itu. Lebih jelek dari standar. Tapi mereka bilang premium, harganya premium," jelasnya.�

�

Darmin juga meminta BPS fokus mendata harga beras sesuai dengan kualitas. "Merek beras dua ciri satu kualitas medium atau premium. Kedua tingkat pecahnya berapa persen 15-20%," terangnya.(**/PRO4)

#HARGA BERAS

#BERAS PREMIUM

#BERAS MURAH

#BERAS INDONESIA

#MENKO PEREKONOMIAN

#LAMPUNG

Berikan Komentar