BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Bupati Lampung Tengah Mustafa berharap PraMusyawarah Nasional (Munas) dan PraKonferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama (NU) di Lampung pada 3-5 November 2017 bisa menghasilkan keputusan yang baik.

Dalam Pra-Munas dan Pra-Konbes tersebut, kata Mustafa, nantinya akan membahas tiga masalah kontemporer. Nanti dibahas di Bahtsul Masail, kata Mustafa melalui pesan singkat kepada Lampungpro.com, Jumat (3/11/2017) sore.

Bahtsul Masail merupakan forum diskusi keagamaan dan keorganisasian NU untuk merespon dan memberi solusi atas problem keumatan. Nantinya, pada Bahtsul Masail ini, kata Mustafa, dibahas masalah keagamaan aktual, keagamaan tematik dan perundang-undangan.

Mustafa berharap pada Bahtsul Masail ini bisa memecahkan problem keumatan kontemporer. Momentum ini, kata Mustafa, juga dihadiri oleh Ketua Umum PBNU K.H Said Aqil Siradj dan Rais Aam K.H Makruf Amin. Beliau-beliau tokoh besar, ulama Nusantara, kata Ketua Syekhermania Lampung ini.

Selain itu, kata Mustafa, NU sebagai organisasi terbesar di Indonesia tak pernah berhenti mengawal Indonesia. NU selalu konsisten mempertahankan ideologi Pancasila. Setiap ada yang merongrong Pancasila, NU selalu terdepan mempertahankan ideologi Negara ini.

Sementara, untuk kepengurusan PCNU Kota Bandar Lampung yang dilantik di sela Pra-Munas dan Pra-Konbes ini, Mustafa berharap bisa memajukan NU di Bandar Lampung. Ia mengatakan NU harus selalu menjadi garda terdepan mengawal NKRI. Kepengurusan NU Bandar Lampung yang baru ini harus bisa memberi kemaslahatan umat, ujar Mustafa. (ADV/SYAHREZA/PRO2)