Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Panen Perdana Udang Vanamei Program Ketahanan Pangan Bumkamp Bumi Dipasena Makmur Hasilkan 564 Kg
Lampungpro.co, 21-Jul-2025

Amiruddin Sormin 936

Share

Kepala Kampung Bumi Dipasena Makmur, Abu Yasit (baju merah), saat meninjau panen perdana udang Vanamei program ketahanan pangan Bumkamp Bumi Barokah Makmur, Sabtu (19/7/2025). LAMPUNGPRO.CO

RAWAJITU TIMUR (Lampungpro.co): Program ketahanan pangan budidaya udang Vanamei yang dikelola Badan Usaha Milik Kampung (Bumkamp) Bumi Barokah Makmur, Kampung Bumi Dipasena Makmur, Kecamatan Rawajitu Timur, Kabupaten Tulang Bawang, mencatatkan panen perdana dengan hasil cukup memuaskan, Sabtu (19/7/2025).

Sekretaris Bumkamp Barokah Makmur, Kahno Waluyo, menjelaskan bahwa panen perdana ini merupakan hasil kerja sama budidaya udang Vanamei menggunakan dana alokasi 20 persen dari Dana Desa (DD) tahun 2025, sebesar Rp159,02 juta, yang dikelola oleh Bumkamp.

"Panen perdana ini dilakukan atas nama petambak Suprapto dari Blok 10, dengan hasil cukup baik. Total panen mencapai 564 kilogram dari dua kolam berukuran masing-masing 2.000 meter persegi, yang ditebar 48.000 ekor benur sejak 29 April 2025," ujar Kahno.

Kahno menambahkan, meskipun tambak sempat terserang white feces disease (WFD) pada usia 48 hari, tingkat kelangsungan hidup mencapai 63 persen dengan FCR 2,2 persen. Hasil penjualan sebesar Rp31,906 juta, dengan biaya operasional Rp12,120 juta. Petambak dan Bumkamp masing-masing memperoleh keuntungan sekitar Rp6 juta.

Sementara itu, Direktur Bumkamp Bumi Barokah Makmur, Sumaji, menyebut panen ini meskipun belum maksimal, menunjukkan potensi kerja sama budidaya udang Vanamei cukup menjanjikan.

"Dengan dana terbatas, kami menggunakan sistem penebaran benur bergilir. Dari delapan petambak dengan total 16 kolam, dua petambak dijadwalkan panen setiap bulan," terang Sumaji.

Sumaji menegaskan, pihaknya bersama Pemerintah Kampung menerapkan seleksi ketat, pengawasan, serta bimbingan teknis terhadap calon mitra petambak agar program berjalan sesuai prosedur dan berdampak nyata pada perekonomian warga.

“Ini bukan sekadar menggulirkan dana, tapi juga menggerakkan ekonomi masyarakat lewat budidaya udang. Karena itu, semua pihak harus menjaga kesungguhan dan kejujuran,” tegas Sumaji.

Terpisah, Kepala Kampung Bumi Dipasena Makmur, Abu Yasit, menyampaikan rasa syukur atas capaian panen perdana program ketahanan pangan ini.

“Panen perdana ini membuktikan bahwa dengan pengelolaan yang baik, Dana Desa dapat memberikan dampak nyata bagi peningkatan ekonomi masyarakat,” ujar Abu Yasit kepada Lampungpro.co, Senin (21/7/2025). (***)

#

Editor: Amiruddin Sormin Laporan: Nafian Faiz

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya

Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved