KOTA AGUNG (Lampungpro.co): Jajaran Polres Tanggamus kembali melakukan pemeriksaan dan patroli wilayah hukum yang memiliki perairan guna memastikan kondisi terkini pasca beberapa kali gempa yang terjadi. Selain patroli oleh sejumlah personel tersebut, Polres Tanggamus juga menerjunkan drone guna memantau dari udara wilayah Kecamatan Kota Agung Kabupaten Tanggamus.
Kasubbag Humas Polres Tanggamus Iptu M. Yusuf, mengungkapkan, hasil patroli dan video udara diketahui wilayah perairan Kabupaten Tanggamus terpantau aman dan kondusif. Selain itu pantauan bangunan-bangunan tinggi juga tidak ada perubahan maupun keretakan sehingga dipastikan tidak ada kerusakan.
"Hasil pantauan wilayah pantai dan pantauan udara dipastikan tidak ada kerusakan dan korban," kata Iptu M. Yusuf mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, Jumat (2/7/2021) siang.
Hal itu juga seiring dengan tidak adanya laporan masyarakat ke Polres Tanggamus dann Polsek jajaran. "Untuk sementara, dari warga Tanggamus tidak ada yang melaporkan kerusakan. Namun kami akan terus memantau melalui Polsek jajaran," ujarnya.
Kasubbag Humas kembali menghimbau masyarakat tetap tenang dan waspada. "Jangan percaya berita atau gambar hoax melalui media sosial. Tetap mengacu kepada informasi BMKG dan pemerintah," kata dia.
Berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat ada 181 kali gempa yang terjadi di wilayah Tanggamus, Lampung, sepanjang Kamis (1/7/2021) hingga Jumat (2/7/2021).
Kejadian gempa di Tanggamus Lampung ini disebut termasuk gempa swarm yakni serangkaian aktivitas gempa dengan Magnitudo relatif kecil. Frekuensi kejadiannya yang sangat tinggi dan berlangsung dalam waktu relatif lama di wilayah sangat lokal.
Anton menjelaskan di Lampung ada dua sesar atau patahan lempeng bumi yang aktif. Pertama, Sesar Lokal yang membentang dari Tarahan hingga Natar. Sementara yang kedua dan juga masih aktif yaitu Sesar Semangko. Sesar Sumatera ini memiliki 19 segmen dan membentang 1.900 kilometer dari Aceh hingga Lampung.
Editor: Amiruddin Sormin
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1520
Bandar Lampung
1899
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia