JAKARTA (Lampungpro.com) : Untuk melayani masyarakat yang akan mudik ke kampung halaman selama libur Lebaran 2019, pemerintah menyiapkan portal interaktif terintegrasi www.infomudik.go.id. Deputi I Kepala Staf Kepresidenan Darmawan Prasodjo mengharapkan keberadaan portal yang didukung oleh Google Indonesia itu dapat menyempurnakan penyampaian informasi terkait kondisi mudik tahun ini.

Apalagi, melalui portal ini, ia mengatakan masyarakat juga dapat mengunggah temuan mereka akan tambahan informasi, termasuk terkait tempat kuliner dan destinasi wisata baru. "Sehingga portal ini tidak bersifat statis, tapi terus berkembang sejalan dengan waktu libur Lebaran 2019, baik arus mudik maupun arus balik, ujar Darmawan dalam keterangan tertulisnya, Minggu (12/5/2019).

Darmawan mengungkapkan, ada tiga fitur utama dari portal tersebut, antara lain akses jalan dan rute terbaik, serta rest area. Fitur teranyar adalah informasi mengenai klinik dan posko kesehatan terdekat sepanjang jalur mudik. Terkait dengan persiapan dan pengelolaan pelayanan arus mudik Lebaran 2019, ia memastikan fasilitas sepanjang jalur mudik telah disiapkan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo. 

Di samping itu, ia melihat persiapan tempat istirahat dan pelayanan atau rest area juga semakin meningkat. Tak hanya itu, mudik kali ini juga diperkirakan bisa menggerakkan perekonomian lokal. Caranya, tempat peristirahatan menggandeng aneka pengusaha mikro, kecil, dan menengah kuliner lokal. 

Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Adita Irawati menjelaskan, Presiden Joko Widodo menekankan beberapa hal penting dalam menyambut lebaran antara lain ketersediaan dan kestabilan harga pokok yang harus selalu diinformasikan kepada masyarakat, kesiapan infrastruktur transportasi dan didukung ketersediaan BBM, serta keamanan. Keamanan itu tidak hanya menyangkut situasi jalan di lapangan, tetapi juga terkait informasi cuaca oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Ketiga poin ini, menurut Adita, sangat penting untuk kenyamanan dan keamanan pemudik Lebaran. "Karena itu, kehadiran berbagai jenis sarana informasi, baik yang bersifat pull melalui portal seperti ini, maupun push, di mana masyarakat bisa langsung mendapatkan informasi tentang arus mudik dan arus balik menjadi sangat berperan," jelas dia.(**/PRO2)