BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Jika biasanya mie berwarna kuning, beda dengan mie hitam Selada Lampung. Berada di Jalan Ikan Hiu Blok C Nomor 9, Telukbetung, Selada Lampung menawarkan mie berwarna hitam terbuat dari tinta cumi. "Tinta cumi nggak beracun, malah memiliki antioksidan tinggi," kata pengelola Selada Lampung Riska Chandra saat ditemui Lampungpro.com, Rabu (23/8/2017).

Mie hitam Selada Lampung pun memiliki empat toping, ada ayam cincang, sapi lada hitam, ayam potong, dan jamur. Selain itu juga ada kremes, paprika, selada, dan toge. Semua sayuran di Selada Lampung masih segar. "Kita jamin kebersihan sayur," kata Riska.

Ada juga keunikan lain. Toge di Selada Lampung dipotong dan dibuang biji kacangnya. Hal ini dilakukan untuk menjaga kebersihan toge. Mie hitam dihargai satu porsi Rp23 ribu. Selain itu ada dua pelengkap yang disediakan, yaitu bakso dan pangsit. Bakso pun memiliki banyak pilihan, ada bakso kembang tahu, bakso bulat, bakso gepeng, bakso tahu, dan bakso goreng yang terbuat dari udang dan ayam.

Sementara pangsit ada dua jenis yaitu pangsit rebus dan pangsit goreng. Kedua jenis pangsit semua berisi ayam. Semua makanan yang disajikan tanpa bahan pengawet dan pewarna buatan. Setiap hari menyediakan ayam segar dan sayuran segar hidroponik. "Juga tanpa penyedap rasa, kami jamin higenitasnya," kata dia.   (**/PRO2)