Wakil Direktur I Bidang Akademik Polinela, Dwi Puji Hartono, S.Pi., M.Si., | LAMPUNGPRO.CO

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Politeknik Negeri Lampung (Polinela) semakin memperkuat kontribusinya terhadap pengembangan sektor pariwisata di Provinsi Lampung. Melalui pembukaan tiga program studi unggulan, Polinela berkomitmen untuk menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan berdaya saing dalam mendukung kemajuan pariwisata daerah.

Tiga program studi tersebut adalah Perjalanan Wisata (Diploma), Pengelolaan Perhotelan (Sarjana Terapan), serta Pengelolaan Konvensi dan Acara (Sarjana Terapan). Masing-masing program dirancang untuk menjawab kebutuhan industri pariwisata, baik dari sisi profesionalisme, inovasi, hingga kemampuan wirausaha.

Komitmen Polinela dalam Mendukung Pariwisata Daerah
Wakil Direktur I Bidang Akademik Polinela, Dwi Puji Hartono, S.Pi., M.Si., menyampaikan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari amanah yang diberikan kepada Polinela untuk mendukung pengembangan pariwisata di Lampung.

“Polinela diberikan kepercayaan untuk meningkatkan sektor penunjang pariwisata di Provinsi Lampung. Salah satu langkah konkret kami adalah melalui program studi ini, termasuk Prodi Pengelolaan Perhotelan yang telah menjalin kerja sama dengan Asosiasi Perhotelan di Lampung selama tiga tahun terakhir,” ungkap Dwi, Selasa (3/12/2024).

Menurut Dwi, ketiga program studi ini memiliki tujuan utama untuk menjadikan Lampung sebagai destinasi wisata unggulan yang tidak hanya dikenal di tingkat nasional tetapi juga internasional.

Tiga Program Studi Unggulan Polinela

1. Perjalanan Wisata (Diploma)

Program Studi Perjalanan Wisata dirancang untuk menghasilkan tenaga profesional dan wirausahawan di bidang perjalanan wisata. Kurikulum yang diterapkan mengacu pada standar pendidikan tinggi nasional (SN-PT) dan dilandasi nilai-nilai budaya serta kearifan lokal.

Visi:
Menjadi prodi penghasil SDM yang berintegritas, kreatif, dan kompetitif di bidang perjalanan wisata.

Misi dan Tujuan:
- Menyelenggarakan pendidikan berbasis kompetensi sesuai perkembangan industri.
- Menghasilkan ahli madya yang mampu berkontribusi dalam memajukan pariwisata lokal dan nasional.
- Meningkatkan kesadaran masyarakat melalui pengabdian terkait pariwisata.
- Menjalin kerja sama dengan pemangku kepentingan untuk pengembangan pariwisata berkelanjutan.

2. Pengelolaan Perhotelan (Sarjana Terapan)

Prodi ini berfokus pada pembentukan tenaga profesional yang mampu bekerja di sektor perhotelan dengan standar nasional maupun internasional.

Visi:
Menjadi prodi unggulan yang menghasilkan SDM unggul dan berdaya saing tinggi dalam industri perhotelan.

Keunggulan:
- Kurikulum berbasis kompetensi dengan keterlibatan langsung dari industri perhotelan.
- Sarana laboratorium yang mendukung praktikum mahasiswa.
- Kerja sama strategis dengan asosiasi profesi di dalam dan luar negeri.

Profil Lulusan:
- Manajer perhotelan tingkat menengah dan atas.
- Wirausahawan di sektor hospitality.
- Peneliti di bidang perhotelan.

3. Pengelolaan Konvensi dan Acara (Sarjana Terapan)

Prodi ini dirancang untuk mempersiapkan lulusan yang terampil dalam merancang, mengorganisasi, dan mengelola berbagai jenis acara berskala lokal hingga internasional, termasuk kegiatan Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE).

Keunggulan:
- Kurikulum berbasis project-based learning (PBL), dengan komposisi 70% praktik dan 30% teori.
- Kolaborasi luas dengan industri MICE untuk memperkuat kompetensi mahasiswa.
- Fokus pada dampak ekonomi dari acara yang digelar, termasuk peluang kerja bagi masyarakat.

Profil Lulusan:
- Event Organizer profesional.
- Penyelenggara pameran dan konferensi (PCO & PEO).
- Pengelola perjalanan insentif (Incentive Travel Organizer).
- Wedding Organizer.

Dwi optimis bahwa ketiga program studi ini dapat memperkuat posisi Lampung sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Indonesia.

“Dengan SDM yang kompeten dan tersertifikasi, kami yakin Lampung akan semakin dikenal, baik oleh wisatawan domestik maupun mancanegara. Selain itu, program ini juga mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui pengembangan sektor pariwisata yang padat karya,” ujar Dwi.

Selain mendukung pariwisata, program studi ini juga memberikan peluang bagi mahasiswa untuk terjun langsung ke dunia industri melalui kerja sama yang telah terjalin, baik dengan asosiasi perhotelan maupun pelaku usaha di sektor MICE.

Dukungan untuk Pengembangan Wisata Lampung
Melalui pendekatan pendidikan vokasi yang aplikatif, Polinela menunjukkan bahwa pengembangan SDM menjadi kunci utama dalam mendorong sektor pariwisata Lampung ke arah yang lebih maju. Langkah strategis ini diharapkan tidak hanya memberikan dampak positif bagi mahasiswa, tetapi juga bagi masyarakat luas.

Dengan sinergi antara pendidikan, industri, dan masyarakat, Polinela optimis dapat menghadirkan solusi inovatif untuk memajukan pariwisata Lampung, menjadikannya destinasi yang kompetitif dan berdaya saing global. (***)