Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Presiden Jokowi Perintahkan Hentikan Penyalahgunaan Izin Pengelolaan Hutan
Lampungpro.co, 03-Aug-2017

Lukman Hakim 912

Share

JAKARTA (Lampungpro.com): Presiden Joko Widodo memerintahkan penghentian penyalahgunaan izin pengelolaan hutan dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup 2017. "Corrective action�itu dilakukan pertama untuk perizinan, ini betul-betul harus diurus. Jangan asal orang datang diberi (izin), orang datang diberi (izin), sudah itu stop, saya ingatkan itu stop. Ini semua (yang hadir) teman-teman saya semua, tapi kalau sudah diingatkan untuk stop ya harus hati-hati," kata Presiden Joko Widodo di kompleks Manggala Wanabakti Jakarta, Rabu (2/8/2018), dilansir Antara.

Pada acara itu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar didampingi Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution menyerahkan penghargaan kepada perorangan, kelompok, kepala daerah dan sekolah yang ikut berpartisipasi dalam menjaga kelestarian lingkungan.�"Kalau namanya taman nasional perlu dilindungi ya lindungi dengan baik jangan hanya namanya taman nasional tapi digerogoti sedikit-sedikit. Tahu-tahu sudah ratusan, ribuah hektare kita biarkan. Jangan ini diteruskan seperti itu," tegas Presiden.

Presiden yang merupakan lulusan kehutanan Universitas Gadjah Mada itu juga mengaku tahu apa saja masalah kehutanan selama ini. "Nanti dalam forum tertutup akan saya buka semuanya kalau pengen saya buka, saya kan di dalam, saya mengerti benar," kata Jokowi

Presiden selanjutnya juga meminta terobosan dalam pengelolaan lahan gambut. "Kedua, berkaitan dengan gambut,�corrective action�kita harus ubah betul-betul, masalah moratorium gambut betul-betul lapangannya dilihat. Saya senang karena di lapangan sudah ada sedikit hasil yang kelihatan tapi saya ingin hasil konkrit yang besar," kata dia.

Tujuan utama pengelolaan hutan, menurut Presiden, adalah agar rakyat di sekitar hutan mendapatkan kesejahteraan. "Jangan sampai hutan tidak memberikan apa-apa kepada rakyat. Kenapa Swedia dan Finlandia hutannya bisa memakmurkan rakyatnya? Kenapa kita tidak? Coba kita lihat blak-blakan. Hutan jati kita, perhutani kita apakah memberikan manfaat kepada lingkungan? Saya harus ngomong apa adanya karena di lingkungan hutan-hutan jati justru yang banyak kemikisan, benar?" kata dia.

Bahkan, Presiden meminta jawaban dari para undangan yang hadir. "Jawabnya takut-takut, blak-blakan saja, benar tidak? Itu yang harus dikoreksi sebesar-besarnya, hutan jati memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi lingkungan, saya tidak usah bicara karena saudara-saudara tahu apa yang harus dilakukan," kata Presiden.

Cara peningkatan kesejahteraan masyrakat sekitar hutan menurut Presiden Joko Widodo dapat dilakukan dengan cara�agroforestry (perpaduan pengelolaan hutan tanaman kayu dengan penanaman komoditas pertanian) dan�silvopasture�(praktek menggabungkan kehutanan dan penggembalaan).

"Kita harus tingkatkan kesejahtaeraan masyrakat hutan di sekitar kita. Kita juga butuh ketahanan pangan yang bisa kita kembangkan melalui agroforestry dan�silvopasture. Saya tidak usah terangkan apa�agroforestry�dan�silvopasture�tapi tidak dilakukan serius, mulai hari ini saya minta agar benar-benar dikerjakan serius," tegas Presiden. (**/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

4158


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved