Suasaan Pelayanan Masyarakat di Kantor Disdukcapil Bandar Lampung | Lampungpro.co/ASANDY

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bandar Lampung, kini mengalihkan pelayanannya melalui aplikasi online bernama "Permen Manis" atau Pelayanan Melalui Online Masyarakat Duduk Manis.

Aplikasi tersebut, diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam mengurus berbagai dokumen kependudukan tanpa harus datang langsung ke Kantor Disdukcapil Bandar Lampung.

Namun dari perkembangan aplikasi ini, ternyata masih banyak masyarakat Bandar Lampung yang belum paham penggunaan dari aplikasi Permen Manis.

Salah satunya, Nisa warga Kelurahan Jagabaya ini, ia mengeluhkan terkait kurangnya sosialisasi saat mengurus berkas kematian orang tuanya.

"Saya lagi ngurus kematian ibu saya, jadi masih nunggu, soalnya tadi orang kelurahannya tidak mengarahkan kalau harus mengurus lagi melalui aplikasi online, jadi berkas fotokopiannya tidak terpakai," kata Nisa saat ditemui di Gedung Satu Atap, Pemkot Bandar Lampung, Selasa (6/8/2024).

Nisa juga menyampaikan bahwa proses memasukkan data ke dalam aplikasi Permen Manis ini memakan waktu lama dan berulang-ulang.

"Saat upload ke aplikasi Permen Manis masih sedikit susah dan harus berkali-kali, mungkin server dari Disdukcapil Bandar Lampung ini kurang besar, makanya sedikit susah masukin datanya," ujar Nisa.

Namun pendapat berbeda datang dari Nugraha, warga Kecamatan Rajabasa.

Nugraha merasa sangat terbantu dengan adanya aplikasi Permen Manis saat mengurus kartu keluarga.

"Saya warga Pesawaran yang saat ini tinggal di Bandar Lampung, saat itu saya mau pecah kartu keluarga dari orang tua saya di Pesawaran, karena saya sudah menikah dan bekerja di Bandar Lampung," ungkap Nugraha.

Ia merasa dengan adanya aplikasi Permen Manis tersebut, tidak perlu ribet lagi dengan membawa data seperti fotokopi KTP maupun kartu keluarga lama.

"Enak dengan adanya aplikasi Permen Manis ini tidak ribet bolak-balik, kalau sudah selesai tinggal tunggu dua hari nanti, datanya akan dikirim ke alamat email pribadi kita," sebut Nugraha.

Menanggapi berbagai masukan dari masyarakat, Kepala Disdukcapil Bandar Lampung, Febriana menjelaskan, pelayanan yang diberikan akan terus ditingkatkan.

"Disdukcapil sebelumnya hanya melayani 300 orang perhari yang datang langsung setiap harinya, namun saat ini untuk layanan online bisa mencapai 1000 orang," jelas Febriana kepada Lampungpro.co.

Terkait pelayanan, Disdukcapil memiliki tiga layanan yakni Permen Manis, Coklat (cukup daftar online tidak perlu antre), dan layanan perkecamatan.

Febriana menambahkan, saat ini Disdukcapil Bandar Lampung sedang berusaha semaksimal mungkin menjadikan data warga menuju identitas kependudukan digital (IKD) dalam satu genggaman.

"Saat ini, Disdukcapil telah menganggarkan pembeli server baru untuk menunjang pelayanan yang diberikan, semoga segera dapat disetujui DPRD, karena kami melihat kebutuhan dari barang tersebut sudah sangat mendesak," tambah Febriana.

Menurut Febriana, karena sifatnya untuk kepentingan publik, maka anggaran tersebut dibutuhkan agar semua pelayanan publik masyarakat dapat terlayani dengan lebih baik lagi kedepannya. (***)

Editor : Febri Arianto
Reportase : Asandy