Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto saat meresmikan jembatan Desa Berundung. LAMPUNGPRO.CO,/DISKOMINFO

KETAPANG (Lampungpro.co): Harapan masyarakat Desa Berundung khususnya Dusun 3 Kecamatan Ketapang memiliki jembatan memadai akhirnya bisa terwujud. Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto meresmikan jembatan di Parit 9 Dusun 3 Desa Berundung,, Kecamatan Ketapang, Kamis (30/3/2023).

Jembatan ini menjadi satu-satunya penghubung warga setempat dan sudah lama diharapkan dilebarkan. Karena hanya bisa dilewati kendaraan roda dua satu arah.

Dalam peresmian jembatan itu, Kepala Desa Berundung Sunarso mengucapkan terima kasih kepada Bupati Lampung Selatan yang membantu melebarkan jembatan tersebut. Sunarso mengungkapkan, peresmian jembatan itu menjadi sejarah di era kepemimpinan Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, karena baru bisa terealisasi pada saat ini.

Terima kasih Bapak Bupati membantu melebarkan jembatan yang kita idam-idamkan selama puluhan tahun dan sekarang dibangun dengan sempurna. Ini sejarah baru di era pemerintahan oleh Bapak Nanang Ermanto, kata Sunarso.

Sementara, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengatakan, dalam situasi dan  kondisi saat ini tidak boleh menyerah untuk membangun desa, kecamatan, dan kabupaten. Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan berkomitmen, bagaimana dalam suatu situasi dan kondisi seperti apa pun memperhatikan kepentingan dan  kesejahteraan untuk memajukan  Lampung Selatan, kata Nanang.

Lebih lanjut Nanang menuturkan, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan serius membangkitkan pertumbuhan ekonomi masyarakat dalam segala sektor. Salah satunya  sektor pembangunan. Semoga dengan adanya jembatan ini dapat lebih memudahkan masyarakat melakukan aktivitas. Misalnya, ketika panen yang besar, hasil pertanian tersebut bisa diangkut dengan menggunakan mobil, ujar Nanang.

Nanang meminta, infrastruktur yang  dibangun agar dapat dijaga bersama. Jangan sampai mobil yang memiliki muatan melebihi kapasitas boleh melintas.

Saya minta pembangunannya dijaga ya. Ini merupakan tanggung jawab bersama. Jangan sampai yang dibangun pemerintah daerah tidak dijaga. Mobil yang muatannya melebihi batas disetop,  jangan dibiarkan masuk. Dikurangi dulu muatannya baru boleh lewat. Karena ini merupakan tanggung jawab kita bersama, jadi harus dijaga, imbuhnya. (***)

Editor: Amiruddin Sormin, Laporan: Hendra