Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Puncak Arus Mudik Diprediksi 7 April, KAI Tanjungkarang Siapkan 29 Kereta Rangkai dan Ratusan Petugas Keamanan
Lampungpro.co, 04-Apr-2024

Febri 155

Share

Pemudik Saat Memadati Stasiun Tanjungkarang | Lampungpro.co/Dok KAI

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): PT KAI Divisi Regional (Divre) IV Tanjungkarang, telah mempersiapkan seluruh sarana yang siap operasi dan prasarana andal, untuk melayani para pemudik sejak 31 Maret 2024 hingga 21 April 2024.

Executive Vice President PT KAI Divre IV Tanjungkaran, Januri mengatakan, seluruh sarana telah dilakukan pengecekan dan kondisi sarana baik lokomotif maupun kereta telah dilakukan, agar seluruhnya siap beroperasi.

Pemeriksaan dan perawatan sarana dilakukan untuk menjamin keamanan, kelancaran, dan ketepatan waktu saat rangkaian kereta beroperasi pada masa angkutan Lebaran Idulfitri 2024.

"Selama angkutan Lebaran 2024, kami menyiapkan empat lokomotif seri CC201, sedangkan untuk kereta ada 29 kereta yang terangkai pada Kereta Api (KA) Rajabasa relasi Tanjungkarang - Kertapati (PP) dan KA Kuala Stabas relasi Tanjungkarang - Baturaja (PP)," kata Januri dalam keterangannya, Kamis (4/4/2024).

Untuk perawatan sarana baik lokomotif maupun kereta, juga telah dilakukan perawatan secara periodik berdasarkan masa pakai dari perawatan harian (daily check), perawatan satu bulan (P1), perawatan tiga bulan (P3), perawatan enam bulan (P6), perawatan 12 bulan (P12), hingga perawatan 24 bulan (P24) yang dilakukan di Depo Lokomotif dan Depo Kereta.

Sementara untuk perawatan 24 bulan sendiri dilakukan di Balai Yasa Lahat, dimana seluruh sarana yang dioperasikan di Divre IV Tanjungkarang telah dilakukan pengecekan dan layak operasi.

Divre IV Tanjungkarang juga menyediakan enam kereta penolong atau pembangkit yang ditempatkan di Stasiun Tanjungkarang, Stasiun Tiga Gajah, dan Stasiun Ketapang. Selain itu, ada juga kereta dan lokomotif cadangan sebagai antisipasi jika terjadinya gangguan.

"Sebagai langkah antisipasi terjadinya amblasan dan longsor pada masa angkutan Lebaran 2024, kami juga menyediakan alat material untuk siaga (AMUS) di 18 titik," ujar Januri.

Ada pin 18 titik tersebut yakni ada di Stasiun Tanjungkarang, Stasiun Rejosari, Stasiun Bekri, Stasiun Blambangan Umpu, Stasiun Kotabumi, Stasiun Ketapang, Stasiun Negara Ratu, Stasiun Tulung Buyut, Stasiun Negeri Agung, Stasiun Blambangan Umpu, Stasiun Way Tuba, Stasiun Martapura, Stasiun Spancar, Stasiun Baturaja, Stasiun Blimbing Air Kaka, Stasiun Peninjawan, Stasiun Pagar Gunung dan Stasiun Tanjung Rambang.

"Salain itu, kami juga menyediakan penjaga jalan lintas (PJL) ekstra 42 orang untuk mengamankan perjalanan KA disepanjang lintas, untuk memantau apabila terjadi kondisi yang dapat menghambat perjalanan KA," tambah Januri.

Selain itu, KAI memperkirakan puncak arus mudik terjadi pada H-3 atau pada 7 April 2024, sedangkan untuk puncak arus balik diperkirakan terjadi pada H+3 atau pada 14 April 2024.

Awalnya Divre IV Tanjungkarang hanya menyediakan 51.480 kursi, namun karena antusias masyarakat yang tinggi, akhirnya ada penambahan menjadi 58.968 kursi atau bertambah 7.488 kursi selama momen angkutan Lebaran 2024.

Kapasitas tersebut bertambah, karena Divre IV Tanjungkarang menambahkan satu kereta ekonomi pada rangkaian KA Kuala Stabas dan KA Rajabasa untuk keberangkatan 3-18 April 2024.

"Ada pun presentase tempat duduk pada angkutan tahun 2024 naik dari 57.506 menjadi 58.968 atau 103% dibanding tahun 2023. Atas penambahan kapasitas tempat duduk tersebut, estimasi kami ada pelanggan naik turun 59.928 atau naik sekitar 135% dibanding tahun sebelumnya sebanyak 44.493 pelanggan," jelas Januri.

Dengan okupansi yang kemungkinan bertambah, PT KAI juga melakukan langkah antisipasi dengan menyiapkan 305 tenaga pengamanan disepanjang jalur dan wilayah kerja yang terdiri dari 49 orang Polsuska, 233 orang Security, 13 orang Bhayangkara Pembina (Babin), empat Polri, dan enam TNI.

Seluruh layanan kereta api di Divre IV Tanjungkarang baik sarana maupun prasarana, telah dilakukan uji kelayakan baik oleh internal maupun eksternal perusahaan seperti pemerintah.

Rampchek inspeksi standar pelayanan minimum (SPM) telah selesai dilakukan oleh Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) pada awal Maret 2024.

Ada pun pengecekan yang dilakukan meliputi fasilitas keselamatan, kesehatan, keamanan, area boarding, toilet, mushola, kebersihan stasiun dan kereta, fasilitas penunjang difabel, area ibu menyusui, serta fasilitas lainnya.

Divre IV Tanjungkarang akan berkomitmen menjaga keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api pada masa angkutan Lebaran Idulfitri 2024.

Hal tersebut sebagai bentuk dukungan dalam memeriahkan momen Lebaran Idulfitri 2024 agar seluruh pelanggan kereta api merasakan mudik yang ceria penuh makna. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

17597


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved