Kegiatan Sosialisasi Cegah Narkoba sejak dini di RSUDAM Lampung | Lampungpro.co/PKRS

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Tim Satuan Tugas Narkotika Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. H Abdul Moeloek Provinsi Lampung menindaklanjuti Inpres No. 2 tahun 2020 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) bekerjasama lintas bidang antara bidang Pelayanan, Keperawatan, dan PKRS menggelar kegiatan Sosialisasi dan Edukasi Pencegahan Deteksi Dini Bahaya Narkotika bertempat di Aula lantai 2 Gedung Instalasi Rawat Jalan, Rabu (1/12/2021).  Selain acara sosialisasi ada juga pemeriksaan tes urine kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan RSUDAM. 

Kegiatan ini dibuka oleh Direktur RSUDAM Provinsi Lampung dr. Lukman Pura, Sp.PD., K-GH., MHSM yang diwakili oleh Wakil Direktur Keperawatan, Pelayanan dan Penunjang Medik dr. Mars Dwi Tjahjo, Sp.U. Dalam sambutannya mengatakan Prevalensi penyalahgunaan narkotika survey tahun 2019 di Indonesia 1.80% (3.419.188 orang), Provinsi Lampung 0.90 % (31.811 orang), Bandar Lampung 0.90% (10.495 orang), Indonesia sedang menghadapi darurat narkoba. 

"Untuk itu upaya penanganan bahaya narkotika harus dilakukan secara bersama-sama di lingkungan kerja, bukan hanya tugas dari para pemangku kepentingan di lembaga pemerintah daerah saja. Akan tetapi kita semua perang melawan narkotika untuk menyelamtkan bangsa, saya mengajak seluruh pegawai seluruh pegawai di RSAM untuk dapat berkomitmen menciptakan RSAM bersinar (bersih barkoba)," ucap Dwi. 

Kegiatan dilanjutkan dengan penyajian materi yang disampaikan oleh dr. Edy Ramdani dengan judul pencegahan dan deteksi dini bahaya narkotika dan prekursor narkotika. Kegiatan diakhiri dengan pemeriksaan urine kepada 65 orang peserta sosialisasi. Kegiatan ini sebagai salah satu upaya pencegahan dan deteksi dini akan bahaya narkoba, serta diharapkannya dapat memberikan wawasan terbuka terkait narkoba di Lingkungan ASN RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung. (**)

SUMBER: RILIS RSUDAM LAMPUNG