BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Dalam kurun waktu satu hari, kecelakaan lalu lintas di Kota Bandar Lampung, memakan 2 orang nyawa yang masih berstatus siswa SMK negeri dan mahasiswi di salah satu kampus ternama, yang ada di Kota Bandar Lampung, Rabu (18/12/2019).

Peristiwa pertama terjadi di Jalan Yos Sudarso, Way Lunik, Panjang, terjadi sekitar Pukul 06.30 pagi, saat sepeda motor matic bernomor polisi BE 2611 ABN yang dikendarai Rama Pradana warga Jalan Teluk Ambon, Kelurahan Pidada, Kecamatan Panjang. Saat itu, motor yang dikendarainya ditabrak mobil truk Hino warna hijau dengan nomor polisi F 9625 FD, yang dikemudikan warga Sukarame.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polresta Bandar Lampung AKP Reza Khomeini mengatakan, kecelakaan terjadi saat kendaraan mobil truck melaju dari arah Teluk Betung ke arah Baruna Panjang. Tepat berada di sebuah bengkel, mobil truk menyalip kendaraan lainnya yang berada didepannya.

"Saat truk hendak mendahului kendaraan lainnya, pengemudi truk tidak melihat situasi di sekitar dan ruang untuk menyalip tidak cukup. Truk terlalu masuk ke kanan jalan, hingga masuk ke jalur berlawanan. Hingga menabrak motor yang dikendarai Rama Pradana," kata Reza Khomeini.

Setelah pengemudi truk mengetahui menabrak motor, hingga mengakibatkan pengemudi motor meninggal dunia, sopir truk tersebut langsung melarikan diri dan tidak melakukan pertolongan ke korban. Hingga saat ini, pengemudi truk tersebut sedang melakukan pengejaran.

Selang 12 jam kemudian, tepatnya sekitar Pukul 18.30 WIB, kali ini terjadi di Jalan Bye Pass Soekarno Hatta, tepatnya di depan kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Panjang. Menimpa perempuan yang masih berstatus, mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Bandar Lampung, dengan identitas Liofanni Malau.

Mahasiswi asal Sumatera Utara ini, tewas di tempat saat sepeda motor, dengan nomor polisi BE 6424 CP yang dikendarainya, hendak menyalip mobil minibus didepannya. Saat menyalip, sepeda motor Liofanni bersenggolan dengan mobil tersebut, hingga mengakibatkan ia terjatuh. Naas, saat ia terjatuh, melaju dari belakang kendaraannya mobil fuso dan melindas setengah tubuhnya.(FEBRI/PRO2)