Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad. LAMPUNGPRO.CO

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Kepolisian Daerah (Polda) Lampung melalui Tim Cyber V Ditreskrimsus menangkap NS (45) penyebar video hoax meninggalnya pasien 01 akibat virus Corona (Covid-19) di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Provinsi Lampung. Video ini pertama kali disebar lewat Whattsapp Group (WAG) RT 011, Lingkungan 1, Perumnas Way Kandis Tanjungsenang, Bandar Lampung.

Video ini lalu menyebar ke berbagai grup sehingga meresahkan masyarakat. Kepada wartawan, Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, pria tersebut tinggal di Jalan Bunga Sepatung, Perumahan Way Kandis, Tanjungsenang, Bandar Lampung. NS ditangkap Tim Cyber V Ditreskrimsus di rumahnya, Rabu (25/03/2020) sekitar pukul 05.00 WIB.

Tersangka menyebarkan video berdurasi 1 menit 20 detik dengan caption seorang pendeta yang terkena covid 19 di Bandar Lampung meninggal dunia di RSUDAM pada Selasa 24 Maret 2020, kata Pandra. 

Menurut Pandra, penangkapan ini berdasarkan informasi masyarakat yang resah atas video tersebut. Mendapat informasi itu, pihaknya lalu berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Lampung untuk menanyakan kebenaran konten video itu.  

Hasilnya, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung menyebutkan pasien belum meninggal dan baik-baik saja. "Setelah mendapatkan jawaban itu, kami langsung bergerak dan mencari pelaku dan berhasil ditemukan, lalu diamankan, kata Pandra.

Setelah diamankan, kepada polisi pelaku mengaku menyebarkan video tersebut hanya untuk memberitahukan ke masyarakat. Atas perbuatan itu, pelaku dijerat Pasal 14 (2) KUHPidana dengan hukuman penjara tiga tahun. (PRO1)