Bupati Mesuji Saply Saat Membantu Balita yang Mengalami Luka Bakar Karena Kecelakaan | Ist/Lampungpro.co

MESUJI (Lampungpro.co): Balita usia enam tahun bernama Rafa yang mengalami luka bakar dibagian kedua kakinya, akibat musibah kecelakaan saat ayahnya sedang membakar arang di wilayah Sungai Ceper, OKI, meninggal dunia di Puskesmas Wiralaga Mesuji, Kamis (1/10/2020). Kabar meninggalnya balita yang sempat dibantu biaya operasinya oleh Bupati Mesuji Saply ini, didapat dari Kepala Puskesmas Wiralaga Rozi Warganegara yang sempat merawat Rafa di Puskesmas tersebut

Kepala Puskesmas Wiralaga Rozi Warganegara mengatakan, sebelum meninggal dunia, Rafa ini dua minggu dirawat di Rumah Sakit Puri Husadatama, Simpang Mesuji, dan sempat bertemu dengan Bupati Mesuji Saply di rumah Dinas Bupati Mesuji. Sehari sebelumnya Rabu (30/9/2020), Rafa sempat dibawa lagi ke Rumah Sakit Puri Husadatama untuk diperiksa lebih lanjut.

BACA JUGA :Terharu, Bupati Mesuji Saply Tanggung Semua Biaya Balita yang Terbakar Karena Kecelakaan

"Saat dirujuk lagi ke rumah sakit tersebut, kondisinya semakin menurun. Sebelum akhirnya dirujuk lagi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ragab Begawe Caram Mesuji. Saat masih menjalani stabilisasi di ruang IGD, Rafa dibawa pulang kembali atas permintaan keluarga," kata Rozi Warganegara kepada Lampungpro.co, Jumat (2/10/2020).

Pada Kamis (1/10/2020) siang, Rafa dibawa lagi ke Puskesmas Wiralaga untuk ditangani, karena kondisinya yang semakin memburuk. Namun nyawa Rafa tidak tertolong, meski telah dilakukan penanganan sesuai prosedur karena kondisi yang sudah kritis.

Rafa meninggal dunia sekitar pukul 12.20 WIB. Kemudian ia dibawa pulang ke Pedamaran, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan pukul 15.00 WIB menggunakan ambulans Puskesmas untuk dimakamkan di Pedamaran, jelas Rozi.

Sementara itu, Bupati Mesuji Saply mengaku sedih mendengar kabar meninggalnya Rafa, yang beberapa hari terakhir mendapat perhatian darinya dan masyarakat Mesuji. Saya menyampaikan duka cita yang mendalam, semoga Rafa diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, ucap Saply. (ROSARIO/PRO3)