Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Sidang Kasus Suap, Sekretaris PWNU Lampung Bantu Anak Polisi Masuk Unila, Setor Infak Gedung LNC Rp100 Juta
Lampungpro.co, 09-Mar-2023

Febri Arianto 5967

Share

Sekretaris PWNU Lampung Aryanto Munawar Saat Bersaksi Kasus Suap Unila | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Sekretaris PWNU Lampung, Aryanto Munawar, mengaku pernah diminta bantu anggota polisi bernama Hepi Asasi, untuk menitipkan seorang mahasiswi ke Universitas Lampung (Unila) lewat jalur mandiri.

Hal itu terungkap, saat Aryanto Munawar menjadi saksi dalam kasus suap penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri Unila, di Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Bandar Lampung, Kamis (9/3/2023). Ia bersaksi terhadap tiga terdakwa yakni mantan Rektor Unila Karomani, mantan Wakil Rektor I Heryandi, dan mantan Ketua Senat M. Basri.

Dalam persidangan, Aryanto mengaku menyampaikan ke mantan Rektor Karomani, ada keponakan almarhum Musa Zainudin berinisial RAD mendaftar ke Fakultas Kedokteran Unila lewat jalur mandiri.

Aryanto menyatakan, RAD itu merupakan anaknya Hepi Asasi (anggota Polri di Lampung) sudah mendaftar, ikut tes mandiri, dan mengisi formulir siap untuk menyumbang dana sumbangan pembangunan institusi (SPI) senilai Rp400 juta.

"Itu saya sampaikan karena sudah diceritakan Hepi, dia sudah menulis formulir SPI Rp400 juta, itu saya sampaikan langsung ke Karomani," kata Aryanto Munawar.

Mendengar itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK membacakan beritaacara pemeriksaan (BAP) nomor 8.7, Aryanto� mau membantu agar syarat SPI tidak membayar minimal Rp250 juta tapi lebih tinggi dari itu, kalau bisa Rp500 juta.

Lalu JPU bertanya apa dasar Aryanto membuat pernyataan ke Hepi, bahwa akan membantu dengan syarat SPI tidak jumlah minimal. Lalu Aryanto menjawab dasar dari idenya sendiri, karena ia berpikir ada jumlah minimal dan persaingan masuk Unila juga tinggi, pasti jika ingin masuk lewat mandiri nyumbangnya juga besar.

"Jadi uang SPI ada pengaruhnya dalam pikiran saya. Untuk yang disepakati sumbangannya, sudah diisi dan upload komputer oleh anaknya Hepi, sudah siap membayar Rp400 juta," ujar Aryanto.

1 2 3

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

19171


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved