Rumah persembunyian terduga teroris di Lampung Timur

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Tim Datasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror wilayah Lampung bersama Kepolisian Resor (Polres) Lampung Timur dikabarkan kembali melakukan penangkapan terduga teroris berinisial AF di Desa Sribawono, Bandar Sribawono, Lampung Timur, Kamis (21/11/2019).

Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad membenarkan adanya penangkapan terduga teroris di Lampung Timur. Pandra menjelaskan penangkapan tersebut terjadi sekitar Pulul 08.15 WIB.

"Iya benar. Ada penangkapan tadi di Lampung Timur. AF diamankan saat bersembunyi di rumah mertuanya. Polisi menemukan identitas terduga teroris merupakan warga Koja, Jakarta Utara," kata Pandra.

Pandra menyebut berdasarkan catatan kepolisian, AF merupakan salah satu orang yang dinyatakan dalam daftar pencarian orang (DPO). Dalam penangkapan tersebut, polisi menemukan barang bukti berupa ponsel yang dipakai terduga teroris.

"Jadi saat ditangkap terduga teroris ini tidak melakukan perlawanan. AF ini merupakan anggota kelompok Anshar Daulah dengan pimpinan Saheh alias Abu Ahmad. AF diduga ikut merencanakan penyerangan ke Mapolda Lampung, Mako Brimobda, dan gereja yang ada di Bandar Lampung," sebut Pandra.

Sementara itu, SW yang merupakan menantu AF ini menyebutkan dirinya bersama warga sekitar tidak mengetahui AF merupakan jaringan teroris. Ia menjelaskan AF berada di rumah Sribawono sekitar 1,5 bulan.

"Saya tidak tahu kalau mantu saya terduga teroris. Pas di Polsek saya baru dijelaskan mantu saya terlibat jaringan teroris. AF ini dilingkungan jarang keluar rumah. Paling keluar hanya saat shalat," kata SW kepada awak media. (FEBRI/PRO2)