Kepala Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat Universitas Malahayati, Erna Listyaningsih, SE., M.Si., Ph.D | Lampungpro.co/Ist

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Penerima Program Insentif Pengabdian Masyarakat yang Terintegrasi dengan Merdeka Belajar, Kampus Merdeka (MBKM) Berbasis Kinerja IKU bagi PTS Tahun 2022, bertujuan mengakselerasi pelaksanaan Pengabdian Masyarakat di Perguruan Tinggi Swasta yang berintegrasi dengan pembelajaran kolaboratif dan partisipatif mahasiswa. Melalui skema kemasyarakatan yang diwujudkan dalam pemberdayaan masyarakat.

Ka. LPPM (Kepala Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat) Universitas Malahayati Bandar Lampung, Erna Listyaningsih, SE., M.Si., Ph.D mengatakan kegiatan pemberdayaan masyarakat itu sendiri ada dua yaitu, Kegiatan Kemandirian Masyarakat (KKM), dan Kegiatan Kampung Bangkit (KKB). Lebih lanjut, Erna menguraikan mengenai indikator penilaian Perguruan Tinggi Penerima Insentif berdasarkan ; PTS yang memiliki capaian kinerja IKU terbaik berdasarkan hasil penilaian verval dari PDDIKTI, dan PTS yang memiliki Kinerja Pengabdian Masyarakat terbaik .

Erna pun bersyukur dengan pencapaian ini Universitas Malahayati masuk dalam perguruan tinggi ke 50 program insentif. Alhamdulilah, ini adalah pencapaian yang luar biasa, Universitas Malahayati terpilih dari 50 Perguruan Tinggi yang mendapatkan program insentif ini. Universitas Malahayati merupakan satu-satunya PTS (Perguruan Tinggi Swasta) se-Provinsi Lampung yang terpilih, ucapnya.

Erna menambahkan bahwa dengan adanya penilaian ini, menjadikan motivasi untuk para dosen membuat pengabdian masyarakat, dan mendokumentasikan kegiatan. Karena nantinya, LPPM yang akan membuat kinerja dan laporan ke DIKTI. (***)

Sumber : Rilis Humas MalahayatiNews