Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Wagub Chusnunia Chalim Ikuti Rakernas Pramuka dan Peringatan Hari Tunas Gerakan Pramuka Tahun 2021
Lampungpro.co, 10-Mar-2021

asandy 695

Share

Wakil Gubernur Chusnunia Chalim mengikuti Rapat Kerja Nasional | Lampungpro.co

Menurut Zainudin, sudah setahun lebih Indonesia dilanda pandemic Covid-19, bahkan lebih dari 200 negara di Dunia mengalami hal yang sama. Menghadapi ini, tentu semua pihak berusaha untuk mengatasinya dengan berbagai upaya. Indonesia melalui arahan Presiden Joko Widodo sekarang menetapkan PPKM Skala Mikro.

"Alhamdulillah terlihat hasilnya efektif dan mudah-mudahan dengan mulai dilakukannya program vaksinasi kepada masyarakat, pengendalian atau penurunan Covid ditengah masyarakat dapat menurun. Bahkan menurut data, dari tingkat kesembuhan kita berada di atas rata-rata dunia, ujar Zainuddin.

Dalam kesempatan itu, Zainudin juga menyampaikan dua pesan dari Presiden Joko Widodo yang sekaligus Ketua Mabinas gerakan Pramuka. Dua pesan tersebut yaitu Gerakan Kedisiplinan Nasional dan Gerakan kepedulian Nasional.

"Dua hal ini yang tetap menjadi pedoman kita, arahan dari Bapak Presiden untuk kita implementasikan di lapangan, ujarnya.

Zainuddin berharap dengan kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan terjadi penurunan angka terpapar, juga penurunan orang tertular. Sementara itu, Ketua Kwarnas Komjen Pol (Purn) Drs. Budi Waseso menjelaskan bahwa tanggal 9 Maret merupakan salah satu tonggak penting sejarah pramuka. Pada awal 1960, terdapat lebih dari 60 organisasi kepanduan di Indonesia. Organisasi-organisasi tersebut terpecah-pecah, sebagaimana terbentuk berdasarkan kesamaan ras, suku, dan agama, bahkan berlatarbelakang politik.

Maka pada tanggal 9 maret 1961 Presiden RI mengumpulkan organisasi kepanduan di Istana Negara. Disitulah semuanya sepakat melepas setengah leher masing-masing dan menggantikannya setengah leher merah putih, Peristiwa itu dikenang dengan hari tunas. Selanjutnya berbagai organisasi kepanduan itu sepakat meleburkan dalam satu wadah yaitu gerakan pramuka, ujarnya.

Budi Waseso juga menjelaskan peringatan ini perlu terus dihayati dengan sungguh-sungguh, karena hingga saat ini masih ada keinginan pihak tertentu untuk memutar jarum jam sejarah dengan belum menerima gerakan Pramuka sebagai satu-satunya gerakan kepanduan Indonesia. Memasuki usia ke 60, organisasi yang kita cintai ini terus memantapkan sebagai wadah kesatuan dan persatuan yang mendidik pemuda, terutama mendidik karakter bangsa, ujarnya.

1 2 3 4

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

23182


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved