Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana saat rapat di atap gedung Pemkot Bandar Lampung, Jumat (3/9/2021). LAMPUNGPRO.CO/SANDY

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Ada yang unik setiap Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana menggelar pertemuan terbatas di rooftop atau atap gedung Parkir Lantai V, Pemkot Bandar Lampung. Gedung parkir tersebut memiliki kapasitas mencapai 300 mobil dan digunakan sejak awal 2021 lalu.

Menurut Eva, pertemuan terbatas di ruang terbuka bisa menstimulus otak untuk berpikir lebih jernih dan produktif. "Kalau ada di ruang terbuka itu, asupan oksigen akan semakin banyak, sehingga otak bisa bekerja maksimal. Berpikir jadi lebih jernih dan produktif," kata Wali Kota, Jumat (3/9/2021).

Selain itu, dapat mengurangi risiko penularan Covid-19, kalau di ruang terbuka partikel menjadi semakin kecil dan dapat mati karena sinar matahari. Kemungkinan tertular di ruang terbuka pun sangat kecil. Jika di ruang terbuka sirkulasi udara akan bagus, penularan virus lewat udara dapat ditekan, ujar Wali Kota.

Masih kata Bunda Eva hal ini dilakukan dapat memberi udara segar dari luar dibanding di dalam gedung. Ruangan yang aman adalah ruangan yang selalu memiliki banyak udara luar yang menggantikan udara di dalamnya, jelasnya.

Kemudian, memberikan nuansa baru dan segar dengan latar belakang Menara Masjid Al-Furqon setinggi 114 meter yang jadi ikon Kota Bandar Lampung. Untuk bisa mendapatkan tempat terbuka yang nyaman tak perlu harus mencari tempat spesial yang jauh. 

Cukup di atap gedung parkir ini. Tentu saja juga harus tetap menerapkan protokol kesehatan dengan mengenakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak, untuk mencegah Covid-19, kata Walikota Eva Dwiana. (***)

Editor: Amiruddin Sormin, Reportase: Sandy