Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana saat memberikan seragam kepada karyawan PDAM Way Rilau | Lampungpro.co/Humas Pemkot Balam

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana selaku Kuasa Pemilik Modal (KPM) memberikan penghargaan dan tali asih kepada 12 karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Way Rilau yang memasuki masa pensiun pada Tahun 2021 bertempat di Aula Gedung Semergou, Selasa (21/12/2021). Selain memberikan tali asih Pemkot juga memberikan seragam baru dan memperpanjang kontrak karyawan untuk Tahun 2022.

"Hari ini kita memberikan penghargaan kepada Karyawan PDAM Way Rilau yang sudah memasuki masa pensiun. Selain itu, Pemkot juga memberikan seragam baru kepada karyawan, diharapkan PDAM kedepannya dapat memberikan pelayanan yang terbaik," ucap Wali Kota Eva Dwiana setelah memberikan penghargaan.�

Wali Kota Bandar Lampung mengatakan PDAM Way Rilau sebagai perusahaan besar daerah agar dapat menjaga kepercayaan masyarakat Kota Bandar Lampung, serta dapat merespon cepat apa yang menjadi kendala di lapangan. "Bunda minta tolong melalui Pak Direktur terkait Sumber Daya Manusia (SDM) menjaga ketertiban dan tanggung jawab para karyawan, kalau tanggung jawabnya baik InsyaAllah pasti lebih baik. Ke depannya akan ada centra pengaduan PDAM Way Rilau, nanti masyarakat bisa melaporkan dan merespon dengan cepat," kata Wali Kota Eva Dwiana.

"Nanti kalau sudah semakin maju, Pemkot akan membangun ulang gedung PDAM menjadi tiga lantai. Lantai pertama adalah pelayanan, lantai kedua adalah tempat seluruh karyawan, dan lantai ketiga adalah untuk ruang rapat dan pertemuan," tambah Eva.�

Lanjut, ke depan Pemerintah Kota Bandar Lampung akan membuat sebuah perusahaan air mineral dan akan diproduksi langsung oleh PDAM Way Rilau. "Sebentar lagi kita akan memiliki Perusahaan air mineral bernama "Siger Mineral". Tadi Bunda sudah bilang dengan Pak Suhendar kalo ada yang murah dan kualitas bagus itu yang bisa kita ambil, jadi tahun depan kita bisa langsung produksi," ujar Bunda Eva Sapaan akrab Wali Kota.

Sementara itu, Direktur PDAM Way Rilau Suhendar Zuber mengatakan perpanjang kontrak ada 19 orang, tapi 3 orang tertunda penyerahan SK nya, karena kurang disiplin. "Ini adalah bentuk penghargaan dan apresiasi kepada karyawan yang sudah memasuki masa pensiun. Sebagai tali asih dan perhatianlah, ada Kenang-kenangan terhadap pengabdian kepada mereka, yang telah mengabdikan sebagian hidupnya di perusahaan PDAM Way Rilau," kata Suhendar.�

Suhendar menjelaskan PDAM Way Rilau sudah menjadi Perusahaan terbesar se Provinsi Lampung. "Dari Sambungan Rumah (SR) dan asetnya, dan manajemen kita terbesar. Maka harapan kita mudah-mudahan melalui� program kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU) yang merupakan proyek strategis nasional. Dan sekarang posisi SR kita 46 ribu, nanti kalo ditambah KPBU itu 60 ribu berarti nanti diatas 100 ribu SR kita, sudah masuk highclass," ungkap Suhendar. (**)�

EDITOR: Asandy