Pasar Griya Sukarame, Penggusuran, Pemkot Bandar Lampung, Herman HN, Lampung, Bandar Lampung, Lampungpro.com, Info Lampung, Info Bandar Lampung, Pasar Lampung, Pasar Sukarame, UIN Raden Intan Lampung, Pasar Penggusuran, PMII, Aktivis

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Lantaran tak mendapat kepastian, warga Pasar Griya Sukarame mendirikan tenda di depan rumah dinas Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN, Kamis (26/7/2018) malam. Tenda yang didirikan dengan terpal biru ini terletak tak jauh dari masjid rumah dinas.

Pantauan Lampungpro.com, Kamis (26/7/2018) malam, warga terlihat santai sembari menikmati makan malam berupa mie instan mentah. Tenda yang alakadarnya ini juga tidak dilengkapi listrik ataupun pembatas dinding. Sehingga, dinginnya udara malam menerpa warga yang bermalam di tenda.

Warga yang bermalam ini juga membawa spanduk bertuliskan 'Korban Penggusuran Pasar Griya, Pemkot Anti Kritik, Anti Demokrasi, Anti Rakyat Miskin!!! Kembalikan Ruang Hidup Kami!!!'. Mereka menuntut kejelasan tempat tinggal setelah penggusuran Pasar Griya Sukarame.

Salah satu warga, Yuni (30) mengaku bakal tinggal di depan rumah dinas sampai Herman HN memberi keputusan kejelasan tempat tinggal. Ia ingin mendapat tempat tinggal layak, pendidikan gratis dan usaha baru. "Kami disini sampai ada kejelasan," kata dia. (SYAHREZA/PRO3)