Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Wisatawan Pasuruan Minati Destinasi Taman Nasional Way Kambas Lampung Timur
Lampungpro.co, 25-Mar-2017

Amiruddin Sormin 3508

Share

PASURUAN (Lampungpro.com): Minat wisatawan asal Pasuruan, Jawa Timur, berkunjung ke Taman Nasional Way Kambas (TNWK) Lampung Timur, ternyata cukup tinggi. Menurut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pasuruan, Trijono Isdijanto, kendala selama ini belum ada biro perjalanan yang mengemas paket wisata Lampung-Jawa Timur.

"Saya berharap hubungan pariwisata Jawa Timur, khususnya Pasuruan makin meningkat setalah terbukanya jalur penerbagan langsung Surabaya-Lampung. Makin banyak wisatawan ke Lampung. Sebaliknya juga begitu, makin banyak wisatawan berkunjung ke Pasuruan yang memiliki Gunung Bromo," kata Trijono Isdianto, ketika menerima kunjungan pengurus Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Lampung di Gedung Dekranasda Pasuruan, Rabu (22/4/2017) malam.

Kesamaan Lampung dan Pasuruan, kata Trijono, memiliki destinasi satwa. Pasuruan memiliki Taman Safari Prigen atau Taman Safari Indonesia II. Taman Safari Prigen merupakan salah satu safari park terluas di Asia terletak di lereng Gunung Arjuna masuk dalam kawasan Taman Nasional Gunung Arjuna di Desa Jatiarjo, Kecamatan Prigen, Pasuruan.

Obyek wisata andalan Pasuruan tentu saja Gunung Bromo dengan ketinggian 2.329 meter di atas permukaan laut. Gunung Bromo masuk empat wilayah kabupaten di Jawa Timur. Namun lokasi paling pavorit masuk dari Kabupaten Pasuruan. "Akses menuju Gunung Bromo salah satunya melalui Pasuruan lewat Desa Tosari," kata Trijono.

Destinasi wisata Gunung Bromo, kata Trijono, masuk dalam 10 Destinasi Bali Baru. Bagi yang hobi golf, Trijono menawarkan Taman Dayu Golf Club and Resort, sebuah resort, kawasan hunian, tempat wisata, dan pusat bisnis di Kecamatan Pandaan. Di sini terdapat sebuah lapangan golf yang didesain khusus oleh Jack Nicklaus.

Kemudian, Kebun Raya Purwodadi yang memiliki luas sekitar 85 hektare dan memiliki sekitar 10.000 macam koleksi pohon dan tumbuhan. Kebun raya yang didirikan pada 30 Januari 1941 ini juga merupakan kebun penelitian terbesar. "Tahun ini, Pasuruan memiliki 50 even pariwisata dan budaya. Akses menuju ke sini tak lama lagi bakal dilalui jalan tol pada 2019," kata Triyono.

Kedatangan rombongan ASITA ke Pasuruan, dalam rangka penerbangan perdana Sriwijaya Air rute Lampung-Surabaya. Rombongan yang dipimpin Ketua ASITA Lampung, Arizo Fasha, dan Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Lampung Bhakti Setiadi, beranggotakan pengusaha travel se-Lampung yakni Tiffani Ariningtias (Aryo Travel), Roni Paseban (Alvaro Travel),  Mulyawan (Maf Tour), Tutur Faeli (Faeli Tour & Travel), Fajelis (Mitra Artha), Agung Warsito (Wisata Tour & Travel), Ikrar Rizal (Best Tour), dan Roni Febriawan (Puspa Tour & Travel). Kemudian, Novi Basri (Assyita Mandiri), Risna Elisa (Keyto), Agustinus Sobel (Yo' Tour & Travel), Hartanto (Sentosa Tour & Travel), Jefryansyah (Elsa Tour), Desy Sufryanty (Arie Tour). PRO1)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

17813


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved