Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Wow, Ternyata Ada Benua Tenggelam di Samudra Pasifik
Lampungpro.co, 19-Feb-2017

Lukman Hakim 1188

Share

AUSTRALIA (Lampungpro.com): Sebuah benua dengan luas setara dua per tiga Australia telah ditemukan di bawah Samudra Pasifik bagian barat daya. Hal itu laporan dari sejumlah ilmuwan dalam jurnal Geological Society of America.

Sebanyak 94 persen dari benua dengan luas daratan 4,5 juta kilometer persegi itu kini berada di bawah permukaan laut. Sisanya, yang berada di atas permukaan laut, adalah titik tertinggi yang kini dikenal dengan nama Selandia Baru dan Kaledonia Baru, lapor Reuters.

"Jika kami bisa mengeringkan samudera, maka akan terlihat jelas bagi semua orang ada rangkaian pegunungan dan sebuah benua besar di bawah laut. Oleh karena itu, kami para geolog, sangat menyayangkan ada samudra di sana," kata Nick Mortimer, seorang geologis dari lembaga GNS Science di Dunedin, Selandia Baru.

Mortimer adalah kepala tim penulis dari sebuah karya ilmiah berjudul "Zelandia: sebuah benua tersembunyi" yang menyatakan penemuan baru tersebut membenarkan dugaan lama para geolog.
"Sejak sekitar 1920an, sudah sangat banyak karya ilmiah yang menggunakan kata "kontinental" (sebuah kata sifat yang berarti daratan luas yang disebut sebagai benua) untuk menggambarkan berbagai bagian dari Selandia Baru, Kepulauan Catham, dan Kaledonia Baru," kata Mortimer.

Menurut dia, perbedaannya sekarang, pihaknya merasa telah mengumpulkan informasi yang cukup untuk mengubah kata sifat kontinental menjadi kata benda, benua (continent). Mortimer menjelaskan para geolog pada awal abad lalu telah menemukan bebatuan granit dari kepulauan sub-antartika di dekat Selandia Baru dan bebatuan metamorf di Kaledonia Baru. Kedua hal tersebut merupakan indikasi awal dari sifat geologis sebuah benua.

Jika penemuan baru Mortimer diterima komunitas ilmuwan, para penggambar peta mungkin harus menambahkan benua ke-delapan dalam peta maupun atlas di masa mendatang. "Karya ilmiah kami ditulis berdasarkan pengamatan empirik dan deskripsi yang akurat. Keberhasilan dari kami akan diukur dari apakah benua Zelandia akan muncul di peta dan atlas dalam lima atau 10 tahun mendatang," kata dia.

Benua "Zelandia" dipercaya terpisah dari Australia sekitar 80 juta tahun yang lalu dan tenggelam ke bawah laut sebagai bagian dari fenomena yang disebut sebagai Gondwanaland. (*/ANT/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

4146


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved