Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

111 Kuda Renggong Beraksi, Sumedang Bergoyang
Lampungpro.co, 11-Feb-2018

1814

Share

111 Kuda Renggong Beraksi, Sumedang Bergoyang, Sumedang itu dikenal dengan Kuda Renggong dan tahu

Terdapat tiga unsur yang dinilai pada setiap penampilan Kuda Renggong. Wirahma, wiroga dan wirasa. Wirahma merupakan kesesuaian dengan alunan musik. Wiroga itu keluwesan gerakan kuda. Tidak kalah penting chemistry kuda dengan pawang atau wirasa.

Bendahara Yaskures, Asep Dedi menerangkan, Sumedang sebenarnya memiliki beberapa event Kuda Renggong. Pesona wisata atraksi 111 Kuda Renggong itu merupakan puncaknya. "Selain itu, kami juga punya agenda rutin, yaitu Festival Kuda Renggong. Tahun 2017 lalu, Festival Kuda Renggong digelar pada 27 September. Tapi, setiap kecamatan hanya mengirim 3 kuda saja. Jumlahnya lebih sedikit dari atraksi 111 Kuda Renggong ini," kata Dedi.

Festival Kuda Renggong memiliki empat kategori event. Ada silat, ibing sandle, ibing blasteran dan musik. Asep Dedimelanjutkan, status tiga besar di Festival Renggong 2017 ditampilkan pada Pesona Wisata Atraksi 111 Kuda Renggong 2018. Ketiganya menjadi penari pengiring sambil berjalan. Terlihat lebih meriah, setiap kuda juga diikuti enam orang penari.

"Juara satu sampai tiga Festival Kuda Renggong akan turun. Tujuannya biar semakin semarak. Kami harap itu akan menjadi daya tarik tersendiri. Sebab, kami kesulitan promosi pada setiap event Kuda Renggong. Kami beruntung ada dukungan dari Kementerian Pariwisata untuk event kali ini, Dedi menambahkan.

Dalam setiap event, Festival Kuda Renggong selalu menghabiskan anggaran Rp 150 juta. Tahun lalu, Yaskures mendapat subsidi sebesar Rp 80 juta dari Dinas Pariwisata.

Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata 1 Wawan Gunawan menyampaikan, potensi Kuda Renggong bagi pariwisata Sumedang sangat besar karena unik. Namun, treatment khusus tetap harus dilakukan.

"Kuda Renggong mewakili karakter budaya Sumedang. Sangat unik dan bisa diandalkan untuk menarik minat wisatawan. Agar lebih spesial, kostum kuda dan orang pendukungnya harus dibuat lebih menarik. Pada kaki kuda contohnya, perlu ditambah hiasan," kata wawan.

1 2 3

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

27476


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved